Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

HTI Serukan Intelektual Sebagai Penyambung Lidah Umat Tegakkan Khilafah

Ustadz Rochmat S. Labib (DPP Hizbut Tahrir Indonesia)
Welcome Speech oleh ketua DPP Hizbut Tahrir Indonesia Ustadz Rochmat S. Labib yang memberikan penghormatan kepada peserta.

Kemudian beliau menjelaskan bahwa Hizbut Tahrir menghimpun kaum Intelektual adalah untuk menunjukkan kepada kaum muslimin di Indonesia dan dunia bahwa keinginan untuk tegaknya Khilafah adalah keinginan seluruh umat Islam di seluruh dunia.

Agenda JICMI sebagai sebuah perhelatan akbar sekaligus pertama di dunia adalah wadah dimana para intelektual muslim nasional dan internasional dipertemukan. Ust Rochmat S Labib, menyampaikan bahwa berlangsungnya agenda ini menunjukkan bahwa keinginan untuk tegaknya Khilafah adalah keinginan umat Islam secara keseluruhan. Intelektual muslim memiliki peranan penting untuk menyatukan ide dan memberikan solusi bagi persoalan yang dihadapi negeri-negeri muslim saat ini. Setidaknya akan ada 3 hal besar yang menjadi pembahasan utama dalam agenda JICMI, yakni menujukkan kebobrokan sistem Kapitalisme saat ini, Islam sebagai solusi alternatif, dan metode untuk mewujudkan Islam hingga tegak di dunia.

Beliau menambahkan, “Hizbut Tahrir adalah partai politik yang berideologi Islam, hanya saja Hizbut Tahrir berjuang di tengah-tengah ummat dan bersama dengan ummat untuk mendirikan Khilafah. Maka seluruh aktivitas Hizbut Tahrir adalah aktivitas politik, yakni aktivitas untuk menegakkan Khilafah. Dengan itu, Hizbut Tahrir tidak sendiri didalam perjuangannya ini, melainkan bersama-sama dengan ummat.

Umat Islam kehilangan institusi mereka, yang menyatukan mereka, dan yang membuat darah, harta dan diri mereka terjaga. Maka kita yang berada di dalam ruangan ini, adalah penyambung lidah ummat untuk menegakkan kembali Khilafah Islamiyah,” tutupnya yang diakhiri dengan takbir oleh seluruh peserta. [HTIPress/visimuslim.com]

Posting Komentar untuk "HTI Serukan Intelektual Sebagai Penyambung Lidah Umat Tegakkan Khilafah"

close