Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

"Kami Ini Manusia, Masa Dikasih Beras Tidak Layak Konsumsi"

Sejumlah masyarakat di Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu mengeluhkan soal bantuan beras untuk masyarakat miskin (raskin). Di antaranya di Pekon Sukaratu, Kecamatan Pagelaran.
ilustrasi Beras Raskin Jelek
Menurut Kepala Pekon Sukaratu, Kecamatan Pagelaran, Ashari, beras itu berbau dan terdapat kutu. "Dari raskin kali ini saya mendapat kritikan masyarakat penerima raskin, karena berasnya benar-benar tidak layak konsumsi," ungkap Ashari kepada wartawan, Minggu (15/3/2015).

Ia mengaku sengaja menyampaikan buruknya kualitas beras raskin ini kepada media massa agar kondisi yang demikian tidak terjadi lagi di kemudian hari. Sebab, ia merasa kasihan terhadap 83 kepala keluarga penerima manfaat raskin.

"Sebaiknya pihak Bulog memeriksa terlebih dahulu beras tersebut sebelum dikirim, apakah beras itu layak konsumsi atau tidak," pintanya.


Warga Pekon Sukaratu, Samsudin mengatakan, beras yang sudah telanjur diterima warga pekon sebanyak 1.245 kilogram. Di Pekon Sukaratu, jumlah penerima manfaat raskin sebanyak 83 kepala keluarga.

Atas buruknya kualitas beras yang diterima tersebut, masyarakat pekon sepakat akan menolak raskin bila yang dikirimkan lagi berkualitas buruk dan tidak layak konsumsi. "Kami ini manusia, masak beras sudah tidak layak konsumsi diberikan ke kami," tutur Samsudin.(dik) [www.visimuslim.com]

Sumber : Lampung.TribunNews.Com, 16/03/2015

Posting Komentar untuk ""Kami Ini Manusia, Masa Dikasih Beras Tidak Layak Konsumsi""

close