Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Perempuan Menjadi Korban dari Bengisnya Aturan Manusia


Mulai dari YY Bengkulu, Eno Jakarta, Balita asal Bandung, dan ribuan korban pemerkosaan dan pembunuhan lainnya, yang kesemuanya adalah Perempuan. Apakah karena Perempuan dikatakan makhluk yang lemah ? Sehingga perempuan bak hidangan yang tak berdaya di atas meja Si pemesan nya ? Kemana kemuliaan Ibu pertiwi ? Penerusmu telah roboh Ibu...Pewarismu telah ternodai... Negeri ini telah terkoyak koyak, negeri ini telah menuju keruntuhan karena tiangnya satu persatu telah dirobohkan. Benarlah pepatah yang mengatakan bahwa “Perempuan adalah tiang Negara”. Perempuan roboh karena Negara tidak pandai merawatnya, perempuan terus menjadi korban karena Negara telah membiarkan nya roboh.

Kebebasan berpendapat, kebebasan berekspresi adalah akar dari robohnya individu perempuan. Tanpa kita sadari banyak tayangan yang mengumbar aurat perempuan, banyaknya iklan supaya tampak cantik, putih, bahkan berjamurnya tayangan porno yang sangat mudah di lihat oleh balita sekalipun, yang kesemua tayangan setelah berulang ulang dilihat  akan butuh untuk dilampiaskan atau keinginan untuk menirunya. 

Maka perempuan menjadi targetnya, mulai dari produk shampo, minyak wangi, sabun mandi bahkan diet yang berujung maut. Sinetron yang setiap hari tayang memenuhi hari hari remaja dengan kisah tawuran, rebutan pacar atau kisah persahabatan antara laki laki dan perempuan yang berakhir pembunuhan karena ternyata hamil di luar nikah.

Pembiaran akan semua tayangan yang tidak mendidik ini, akan berakumulasi pada seseorang, dan saat ada kesempatan maka dia akan melampiaskanya.

Negara seharusnya menutup pintu kekerasan, seperti pornografi, miras dan narkoba. Karena negara mempunyai kekuasaan. Negara juga seharusnya membangun 3 tiang bagi tegaknya sebuah negara, pertama ketakwaan individu, kedua ketakwaan masyarakat dan ketakwaan negara. Individu masyarakat yang gemar menuntut ilmu, masyarakat yang tidak individualis, dan negara yang melaksanakan Undang undang yang berasal dari Pencipta manusia, yakni Alloh SWT. Karena Alloh SWT lah yang Maha Tahu akan manusia. Maha Tahu apa yang dibutuhkan manusia untuk mengatur kehidupan ini. Maka, muliakanlah Perempuan di dalam nya. Maka, inilah negara yang mampu menjaga perempuanya sebagai “Tiang negara”. [VM]

Oleh : Husna, Pemerhati Remaja, Gresik. (endah.husna15@gmail.com)

Posting Komentar untuk "Perempuan Menjadi Korban dari Bengisnya Aturan Manusia"

close