Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tolak Ahok, Kok Malah Dukung Risma?


Pilgub DKI Jakarta tahun ini nampaknya semakin seru dengan munculnya nama mantan walikota Surabaya Tri Rismaharini yang akan ditarik salah satu partai politik untuk maju sebagai calon. Banyak masyarakat yang antusias dan setuju apabila Risma maju ke pencalonan pemilu DKI.  Fakta terlihat, Dukungan terhadapnya begitu kuat dan sejalan dengan kuatnya penolakan masyarakat terhadap Ahok.

Penolakan terhadap Ahok memang suatu hal yang wajib dilakukan oleh seorang muslim. Kenapa? Karena haram hukumnya seorang muslim dipimpin oleh seorang kafir "Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang kafir menjadi WALI (Pemimpin/pelindung)…?" (QS. 4. An-Nisaa' : 144).

Namun perlu dipahami pula oleh masyarakat bahwa haram hukumnya menjadikan seorang perempuan sebagai pemimpin “Tatkala ada berita sampai kepada Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam bahwa bangsa Persia mengangkat putri Kisra (gelar raja Persia dahulu) menjadi raja, beliau shallallahu ’alaihi wa sallam lantas bersabda, ”suatu kaum itu tidak akan bahagia apabila mereka menyerahkan kepemimpinan mereka kepada wanita” (HR. Bukhari no. 4425). Jadi, penolakan terhadap Ahok tetap dilakukan, dan penolakan terhadap siapa saja perempuan yang akan menjadikan dirinya sebagai pemimpin juga harus ditolak. Itulah ketentuan sebenarnya dalam islam.

Inilah realita kemustahilan yang didapat dalam sistem jahiliyah untuk benar-benar mampu melahirkan suatu pemimpin yang sesuai dengan standarisasi syariah islam. Akhirnya muncul suatu pertanyaan, Bagaimana bisa syariah islam diterapkan? Lah wong pemimpinnya saja tidak sesuai dengan islam ?!. Alhasil, jikalau ingin merasakan Islam sebagai rahmatan lil’alamin maka yang harus dilakukan adalah, kita bersama-sama berjuang untuk menegakkan institusi pelaksana syariah tersebut. Dengan adanya insitusi tersebut maka akan ada seorang pemimpin yang akan benar-benar menerapkan syariah islam secara kaffah, insyaallah. Wallahu a’lam Bish-shawab. [VM]

Pengirim : Meilan Romani (pelajar SMA di Kab. Semarang)

Posting Komentar untuk "Tolak Ahok, Kok Malah Dukung Risma?"

close