Akhir Tahun, Remaja Terbanyak Beli Kondom di Makassar
 |
| Ilustrasi (sumber : google) |
Menjelang pergantian tahun masehi, jumlah pembelian kondom meningkat
di beberapa apotik di Makassar, salah satunya Apotik Komplit 24 (K24) di
Jl Perintis Kemerdekaan kilometer 9.
"Konsumennya kebanyakan remaja. Umumnya mereka membeli di akhir
pekan," ungkap Elisa, Apoteker Apotik K24 tersebut, Sabtu (28/12/2013).
Menurutnya, penggunaan kondom diakhir tahun meningkat 20-30 persen dari hari biasa. Konsumen muda berjenis kelamin lelaki lebih dominan membeli alat tersebut dibanding dengan perempuan.
Menurutnya, perempuan masih dianggap tabu untuk membeli kondom secara terang-terangan, apalagi di usia remaja. Perempuan berambut sebahu ini juga mengungkapkan jenis kondom yang dikonsumsi remaja saat ini bervariasi.
"Ada beli yang pake 'Ring' atau yang bergetar, tergantung dari konsumen. Paling laris itu merek Sutra," katanya. Merek kondom ternama tersebut memang tergolong murah dibanding dengan pesaingnnya.
Perkotaknya dipatok harga sebesar Rp 3500, dalam satu kotak terdapat 3 buah kondom. Namun menurut Elisa, konsumen atau pengguna kondom lebih memilih "tutup mata" saat membeli.
"Kebanyak yang beli tutup mata, bukan karena murahnya," ungkapnya. "Kebanyakan juga mereka beli mulai dari jam 10 malam ke atas," tambah apoteker yang sudah tiga tahun bekerja di apotik tersebut.
Lain halnya dengan Apotik Farma Plus di Jl Abdullah Daeng Sirua nomor 249. Apotik yang berada di pinggiran jalan tersebut di dominasi konsumen usia lanjut.
"Kebanyakan Bapak-bapak yang beli disini," ungkap Tika, salah seorang penjaga apotik tersebut. [TribunTimur/Visimuslim.Com]
Menurutnya, penggunaan kondom diakhir tahun meningkat 20-30 persen dari hari biasa. Konsumen muda berjenis kelamin lelaki lebih dominan membeli alat tersebut dibanding dengan perempuan.
Menurutnya, perempuan masih dianggap tabu untuk membeli kondom secara terang-terangan, apalagi di usia remaja. Perempuan berambut sebahu ini juga mengungkapkan jenis kondom yang dikonsumsi remaja saat ini bervariasi.
"Ada beli yang pake 'Ring' atau yang bergetar, tergantung dari konsumen. Paling laris itu merek Sutra," katanya. Merek kondom ternama tersebut memang tergolong murah dibanding dengan pesaingnnya.
Perkotaknya dipatok harga sebesar Rp 3500, dalam satu kotak terdapat 3 buah kondom. Namun menurut Elisa, konsumen atau pengguna kondom lebih memilih "tutup mata" saat membeli.
"Kebanyak yang beli tutup mata, bukan karena murahnya," ungkapnya. "Kebanyakan juga mereka beli mulai dari jam 10 malam ke atas," tambah apoteker yang sudah tiga tahun bekerja di apotik tersebut.
Lain halnya dengan Apotik Farma Plus di Jl Abdullah Daeng Sirua nomor 249. Apotik yang berada di pinggiran jalan tersebut di dominasi konsumen usia lanjut.
"Kebanyakan Bapak-bapak yang beli disini," ungkap Tika, salah seorang penjaga apotik tersebut. [TribunTimur/Visimuslim.Com]
Posting Komentar untuk "Akhir Tahun, Remaja Terbanyak Beli Kondom di Makassar"