Tahanan Palestina Disiksa Sampai Mati di Penjara Israel

Raed Abdel-Salam Al-Jabari, seorang tahanan Palestina yang ditahan di penjara Israel telah meninggal akibat penyiksaan parah di tangan pasukan pendudukan Israel, sebagaimana yang dilaporkan kepala penjara dan urusan pembebasan tahanan, Issa Qaraqe di Ramallah.

Menurut pewartaan Midle East Monitor (19/9) Qaraqe menuduh Israel melakukan dua kejahatan terhadap Jabari (35), pertama ketika pemerintah Israel mengklaim bahwa ia telah gantung diri di penjara dalam upaya untuk menyembunyikan alasan sebenarnya atas kematiannya, kedua, penyiksaan.

Al-Jabari dipenjarakan pada 26 Juli di penjara Eshel.

Add caption

Berbicara dalam sebuah konferensi pers di Hebron, Qaraqe mengatakan: "Laporan otopsi Jabari, yang dilakukan di Institut Kedokteran Forensik di Abu Dis, mengungkapkan bahwa ia telah mengalami penyiksaan berat yang mengakibatkan perdarahan internal dan gegar otak parah yang menyebabkan kematiannya. "

Dia juga memperjelas bahwa "hasil otopsi Jabari ini tidak ditemukan adanya tanda-tanda di sekitar leher yang membantah klaim Israel bahwa ia telah menggantung diri."

Qaraqe sebelumnya mengatakan bahwa beberapa tahanan yang dipenjara dengan Al-Jabari bersaksi bahwa ia dipukuli oleh pasukan Nahason ketika ia dipindahkan ke penjara Eshel. [www.visimuslim.com]

Sumber : Middle East Monitor [19/9] 

Berbagi :