Pejuang Suriah dari Front Islam Tolak Tawaran Dialog dengan Amerika
Pejuang Suriah dari kelompok Front Islam menolak tawaran Amerika
Serikat untuk melakukan dialog, seorang diplomat senior AS mengatakan
pada hari Rabu kemarin (18/12/2013).
“Front Islam telah menolak untuk duduk bersama kami tanpa memberikan
alasan apapun,” kata utusan AS untuk Suriah Robert Ford kepada televisi Al Arabiya, sehari setelah Menteri Luar Negeri John Kerry mengatakan pembicaraan dengan kelompok Front Islam mungkin saja terjadi.
“Kami siap untuk duduk dengan mereka karena kami berbicara dengan
semua partai dan kelompok politik yang ada di Suriah,” kata Ford,
berbicara dalam bahasa Arab.
Permusuhan terhadap Amerika Serikat antara kelompok Al-Qaidah yang
beroperasi di Suriah bisa membuat sulit bagi Front Islam yang baru
dibentuk untuk terlibat secara terbuka dengan Washington. Setiap upaya
membuka kerjasama bisa menyebabkan bentrokan dengan Jabhah An-Nusrah dan
Negara Islam Irak dan Syam (ISIS).
Pada bagian lain, pemerintah Suriah mengatakan sangat tercela jika
Washington siap untuk melakukan dialog dengan Front Islam, yang terdiri
dari enam kelompok pejuang Islam utama.
Dalam sebuah pernyataan yang dirilis oleh kantor berita Suriah, juru
bicara kementerian luar negeri negara itu mengatakan bahwa dialog dengan
Front Islam bertentangan komitmen AS dan dunia internasional untuk
memerangi terorisme serta melanggar janji dunia internasional bahwa
organisasi teroris tidak akan diberikan kesempatan untuk berpartisipasi
dalam konferensi Jenewa.[fq/islampos/worldbulletin/vm.com]
Posting Komentar untuk "Pejuang Suriah dari Front Islam Tolak Tawaran Dialog dengan Amerika"