Sombong Sifat Iblis & Dosa Pertama yang Dilakukan Makhluk

Penulis : H. Luthfi Hidayat

(وَإِذْ قُلْنَا لِلْمَلَائِكَةِ اسْجُدُوا لِآدَمَ فَسَجَدُوا إِلَّا إِبْلِيسَ أَبَىٰ وَاسْتَكْبَرَ وَكَانَ مِنَ الْكَافِرِينَ)

"Dan (ingatlah) ketika Kami katakan kepada Malaikat bersujudlah (kalian) kepada Adam,'

Ini merupakan kabar kemuliaan Nabi Adam as, bahwa Allah mengkabarkan agar malaikat bersujud kepada Adam. 

Qatadah mengatakan; “Ketaatan itu hakikatnya adalah untuk Allah, sedangkan sujud ditujukan kepada Nabi Adam. 

Allah memuliakan Nabi Adam dengan memerintahkan para malaikat untuk sujud kepadanya). 

Kata ( اسجدوا ) berasal dari kata sujud, menunduk kepada orang yang disujudi sebagai penghormatan. Secara bahasa sujud bermakna kerendahan dan kepatuhan. Dalam perspektif syariat sujud berarti meletakkan dahi di bumi. 

"maka (mereka para malaikat) bersujud kecuali Iblis,(dia) enggan (menolak) dan sombong dan jadilah (iblis) dari orang-orang yang kafir. 

Muhammad Ali Ash Shabuni menyebutkan, kata ( إبليس ) adalah nama syaithan, dikatakan bahwa Iblis berasal dari kata “iblas” yang bermakna keputusasaan. 

Ibnu Katsir mengemukakan, bahwa Iblis tidak termasuk Malaikat, namun Iblis menyerupai mereka dan meniru tingkah laku mereka.

Karenanya Iblis termasuk yang juga diperintahkan untuk bersujud, dan kemudian Iblis termasuk tercela akibat keengganan melaksanakan perintah-Nya). 

Iblis termasuk golongan jin, sebagaimana yang dijelaskan dalam Surat Al Qahfi 50: 

“Maka sujudlah mereka kecuali iblis. Dia adalah dari golongan jin, Maka ia mendurhakai perintah Tuhannya”. 

Qatadah berkata: “Musuh Allah, Iblis, merasa iri kepada Adam as karena kemuliaan yang diberikan kepadanya. 

Dia mengatakan: “Aku diciptakan dari api dan ia diciptakan dari tanah.”. 

Dan dosa pertama kali terjadi oleh makhluk adalah kesombongan musuh Allah yang bernama iblis, yang menolak sujud kepada Adam as.

Dalam sebuah Hadits shohih, diwayatkan oleh Imam Muslim bahwa Rasul saw bersabda:

لاَ يَدْخُلَ الْجَنَّةَ مَنْ كَانَ فِيْ قَلْبِهِ مِثْقَالُ حَبَّةٍ مِنْ خَرْدَلٍ مِنْ كِبْرٍ 

“Tidak akan masuk surga orang yang di dalam hatinya terdapat kesombongan, meskipun hanya sebesar biji sawi”.

Sombong adalah tabiat iblis, dan merupakan dosa pioner. Manusia yang sombong adalah kader iblis. 

Imam Ali ra mengingatkan kita manusia. "Manusia itu hina. Tercipta dari air yang hina, ke mana-mana dalam perutnya membawa barang yang hina, dan saat dia mati, dia akan menjadi barang yang hina. Seharusnya sangat tidak layak manusia itu untuk sombong". [VM]

Berbagi :