UIY: Kemerdekaan Hakiki adalah Penghambaan Hanya Kepada Tuhannya Manusia

 


Batu (24/8) - "Dalam pandangan Islam, kemerdekaan hakiki bermakna keterbebasan manusia dari penghambaan kepada manusia menuju penghambaan hanya kepada Tuhannya manusia, kepada Allah Subhanahu wa ta'ala, Dzat yang menciptakan manusia, kehidupan, dan seluruh alam semesta ini," terang Ustadz Ismail Yusanto (UIY) dalam kesempatan Diskusi Publik Meraih Kemerdekaan Hakiki pada Ahad pagi hingga siang (24/8).

Diskusi publik yang dihadiri tak kurang dari 800 peserta tersebut dilaksanakan tak jauh dari momen peringatan kemerdekaan Indonesia ke-80 tahun ini pada 17 Agustus lalu.

Di awal sesi, UIY menjelaskan hakikat kemerdekaan dengan mengutip penjelasan Rib'i bin Amir, seorang utusan dari panglima besar Islam, Sa'ad bin Abi Waqqash, dalam perang Al-Qadisiyyah, kepada Rustum jenderal Persia.

"Allah telah mengutus kami untuk mengeluarkan manusia siapa saja yang dikehendaki, dari penghambaan kepada sesama manusia menuju penghambaan kepada Rabb-nya, atau Tuhannya manusia. Dari kesempitan dunia menuju kepada luasnya akhirat, dan dari kedzaliman agama-agama, menuju kepada keadilan Islam," kutip UIY.

UIY juga mengutip momen dialog Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam dan Adi bin Hatim perihal apa yang dimaksud dengan penghambaan kepada sesama manusia. Bahwa penghambaan itu adalah ketika seseorang menghalalkan dan mengharamkan sesuatu berdasarkan keterangan manusia, menyelisihi status halal dan haram dari Rabb semesta.

"Hadirin sekalian, inilah kemerdekakan hakiki dalam pandangan Islam. Seseorang atau masyarakat baru bisa dikatakan benar-benar merdeka ketika ia bisa tunduk sepenuhnya kepada seluruh perintah dan larangan Allah serta melepaskan diri dari belenggu sistem yang bertentangan dengan tauhid seraya menegakkan sistem Islam. Al-Qur'an menyebut ini sebagai misi Islam yang mengeluarkan manusia dari kegelapan, menuju cahaya," terangnya.

"Sudahkah semua sistem yang mengatur kehidupan kita di segala bidang itu ditegakkan di atas prinsip tauhid?" tanya UIY retoris kepada hadirin.[]

Posting Komentar untuk "UIY: Kemerdekaan Hakiki adalah Penghambaan Hanya Kepada Tuhannya Manusia"