Ukraina Kehilangan Wilayah di Kursk Akibat Serangan Balik Rusia
Moskow, Visi Muslim - Sejak Agustus 2024, serangan balik besar-besaran yang dilancarkan oleh pasukan Rusia di Kursk telah membuat Ukraina kehilangan sekitar 40 persen dari wilayah yang sebelumnya mereka kuasai. Menurut sumber dari pihak keamanan Ukraina yang dilaporkan oleh Reuters pada 24 November 2024, pasukan Rusia telah mengerahkan sekitar 59.000 tentara ke wilayah tersebut, sementara pasukan Ukraina berhasil mempertahankan sebagian wilayah meskipun serangan bertubi-tubi dilancarkan.
Sumber yang tidak disebutkan namanya itu mengatakan, "Kami sebelumnya menguasai sekitar 1.376 kilometer persegi, namun kini wilayah yang kami kuasai hanya tersisa sekitar 800 kilometer persegi." Ia menambahkan, "Kami akan terus mempertahankan wilayah ini selama diperlukan secara militer."
Penyebab utama kerugian wilayah ini adalah pengerahan 11.000 tentara Korea Utara oleh Rusia yang ditempatkan di wilayah perbatasan Kursk. Kepala Angkatan Bersenjata Ukraina menyatakan pada 11 November bahwa pasukan Ukraina tidak hanya berhadapan dengan bala bantuan Rusia di Kursk, tetapi juga sedang berjuang keras untuk memperkuat posisi di dua garis depan lainnya di timur Ukraina dan menghadapi ancaman serangan infanteri di selatan.
Rusia sendiri diperkirakan saat ini memiliki sekitar 575.000 tentara yang terlibat dalam perang di Ukraina, dan jumlah ini diperkirakan akan meningkat menjadi 690.000.
Sementara itu, meskipun pasukan Ukraina berusaha membendung serangan Rusia di Kursk untuk memaksa mundurnya pasukan Moskow dari Ukraina timur, serangan Rusia di wilayah Donetsk masih terus berlanjut.
Posting Komentar untuk "Ukraina Kehilangan Wilayah di Kursk Akibat Serangan Balik Rusia"