Ulama dan Tokoh Banua Kuatkan Keluarga Despi
Kotabaru, Visi Muslim - Apa yang dilakukan Despianor Wardani, pemuda pengemban dakwah asal Kotabaru, Kalimantan Selatan, adalah semata-mata menyampaikan amar makruf nahi munkar, melalui media sosial.
Sehingga meski karena aktivitasnya tersebut ia harus dihadapkan ke meja hijau, namun Despi menjalani dengan ikhlas dan sabar.
Bahkan menurut Advokat dari Lembaga Bantuan Hukum Pelita Umat, Janif Zulfikar yang mendampingi Despi, ketika ditawarkan bahwa dia memiliki hak untuk mengajukan penangguhan penahanan, Despi tidak bersedia dan memilih tetap menjalaninya.
"Ulun (saya) banyak kawan di sini, kami belajaran mengaji," ujar Janif menyampaikan respons kliennya tersebut.
Despi pun hanya meminta dibawakan Alquran untuk ia mengaji bersama tahanan yang lain selepas magrib.
"Alhamdulillah," ujar Nourhidayah, Ibunda Despi mendengar penuturan tersebut.
Ketegaran dan keyakinan bahwa Despi tidak bersalah pun ditunjukkan oleh ibunda dan adiknya, saat menerima rombongan ulama dan tokoh dari sejumlah daerah di Kalsel, yang datang ke Kotabaru, Selasa (25/8).
"Kami juga ada bertanya dengan guru di Martapura, kata beliau anak kami ini baik saja," ujar ibunda Despi yang didampingi putranya Septianor, adik Despi.
Hanya yang disesalkan oleh Nourhidayah adalah, putranya dijemput saat keluarga masih berduka, karena baru beberapa hari ayahnya Despi meninggal dunia.
Sementara itu, Pimpinan Majelis Washilatul 'Ibad Banjarmasin, Ustaz M. Yusri Abdan Al Banjary kepada keluarga menyampaikan, ini adalah ujian tapi di sisi lain adalah kemuliaan.
"Karena ternyata Despi mengajarkan mengaji. Bila ini menjadi perantara hidayah kepada saudara-saudara yang ada di dalam, ini sebuah kemuliaan. Dia berfikir visioner, berfikir akhirat, ibu patut bangga," ujarnya.
Ustaz Yusri juga mendoakan mudah-mudahan berkat amal dakwah Despi akan mengalirkan pahala dan mengangkat derajat kedua orang tuanya. Menjadi penerang kubur almarhum ayahandanya. (tik)
Posting Komentar untuk " Ulama dan Tokoh Banua Kuatkan Keluarga Despi"