Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Sistem dan Rezim Penyebab Ekonomi Terpuruk


Indonesia saat ini berada dalam cengkeraman neoliberalisme dan neoimperialisme, yang menjadi penyebab terpuruknya perekonomian. Neoliberialisme dengan gagasan dasar agar negara tidak mempunyai peran dalam mengatur masyarakat. Ekonomi diserahkan kepada mekanisme pasar bebas, negara hanyalah regulator, dan kedepannya mengarah kepada corporate state. Karena pada ujungnya pemenangnya adalah para pengusaha dengan adanya regulasi dari negara. Regulasi tersebut berupa undang-undang liberal yang tidak pro rakyat. Inilah kombinasi antara pengusaha dengan para politikus, dan kadang dibantu oleh pihak asing.

Terbukti dengan adanya catatan pengamat dari Universitas Airlangga Surabaya Bambang Budiono MS M.Sosio yang mengatakan 72 undang-undang di Indonesia diintervensi asing. Contohnya World Bank pada UU BOS, UU PNPM; IMF pada UU BUMN (No 19/2003), UU PMA (No 25/2007) dan USAID pada UU Migas (No 22/2001).

Kemudian neoimperialisme, yang berbeda dengan dulu, yaitu penjahan fisik, serta rakyat sadar secara langsung jika dijajah. Maka neoimperialisme saat ini sesungguhnya lebih berbahaya, karena banyak masyarakat yang belum sadar jika dijajah. Substansinya juga sama, jika dulu mengambil rempah-rempah (penguasaan sumber ekonomi/gold), menancapkan kekuasaaan (glory), penyebaran ajaran tertentu (gospel). Sedangkan sekarang juga terjadi eksploitasi kekayaan alam, menancapkan demokrasi, liberalisme, kapitalisme dan lainnya yang nyatanya menyesatkan dan menyengsarakan rakyat.

Dampaknya bisa terlihat, rupiah yang melemah, defisit luar biasa dalam neraca transaksi berjalan, kekayaan alam dirampok, utang menumpuk, daya beli rendah, PHK, ketimpangan ekonomi, kemiskinan dan lain-lain. Ditambah dengan solusi hanya berkemungkinan menarik sebanyak-banyak investor, atau utang luar negeri. Wajar jika ada kemungkinan pajak akan kian bertambah, seiring dengan kondisi ekonomi yang kian menurun.

Sehingga persoalan utamanya kenapa neoliberalisme dan neoimperialisme tetap menjerat Indonesia adalah karena sistem kapitalisme. Dan ditambah dengan rezim yang menjadi sahabat asing, aseng dan asong dalam membuat ekonomi Indonesia kiat terpuruk. [VM]

Penulis : Lutfi Sarif Hidayat, SEI (Direktur Civilization Analysis Forum (CAF))

Posting Komentar untuk "Sistem dan Rezim Penyebab Ekonomi Terpuruk"

close