Bupati Alor Bongkar Kebobrokan Penyaluran Bansos Oleh Mensos, Natalius Pigai: Pemimpin Metropolis Orang Artifisial
Jakarta, Visi Muslim- Mekanisme penyaluran bantuan sosial (Bansos) oleh Kementerian Sosial di masa kepemimpinan Tri Rismaharini diprotes Bupati Alor, Amon Djobo.
Amon membongkar kebobrokan penyaluran Bansos di Alor yang diketahui lewat sebuah video yang beredar di media sosial pada Selasa (1/6).
Di dalam video tersebut Amon menampakkan kegeramannya di hadapan tiga orang yang diduga sebagai staf Kementerian Sosial.
Dalam kesempatan itu dia menekankan bahwa Program Keluarga Harapan (PKH) bukan urusan DPR, sebagaimana yang disampaikan Risma. Sehingga dia memandang Mensos tidak tahu-menahu soal mekanisme penyaluran Bansos di bawah.
Sikap Amon Djobo ini diapresiasi oleh Aktivis Hak Asasi Manusia (HAM) Natailus Pigai, yang menyatakan bahwa sosok Bupati Alor ini adalah orang yang jujur.
"Di hari Pancasila lahir pemimpin daerah yang jujur sesuai pancasila. Jujur itu tidak sakit Pak Bupati," ujar Natalius Pigai dalam akun Twitternya, Rabu (2/6).
Lebih lanjut, mantan pimpinan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) ini juga menyinggung perilaku pejabat pemerintah pusat, setelah melihat sikap dari Bupati Alor mengenai kebobrokan penyaluran Bansos di daerah.
"Pemimpin-pemimpin di metropolis itu orang-orang artifisial hasil polesan media jahanam," demikian Natalius Pigai.
Dalam cuitan yang berbeda, Natalius Pigai menegaskan bahwa cuitannya itu tidak ditujukan kepada sosok Mensos Tri Rismaharini. Tetapi fenomena umum pemimpin-pemimpin di negeri ini.(RMOL)
Posting Komentar untuk "Bupati Alor Bongkar Kebobrokan Penyaluran Bansos Oleh Mensos, Natalius Pigai: Pemimpin Metropolis Orang Artifisial"