Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

AS Bantah Bangun Pangkalan Udara di Suriah Utara

juru bicara Departemen Pertahanan AS (Pentagon), Geoff Davis
Amerika Serikat menolak laporan pasukan militer membangun dua pangkalan udara di wilayah yang dikontrol Kurdi di Suriah Utara. Namun AS membenarkan pasukannya berada di wilayah tersebut.

Baca Berita Sebelumnya : AS Bangun Dua Bandara di Suriah

“Kami tidak membangun atau menempati pangkalan udara di Suriah,” kata juru bicara Departemen Pertahanan AS (Pentagon), Geoff Davis, kepada media, Senin (07/03).

Dia menambahkan bahwa bukan rahasia lagi AS menempatkan pasukannya di Suriah Utara. Kami juga mengirim peralatan militer dengan sesuatu cara. Namun kami tidak mengungkap hal tersebut.

Berbagai sumber di lapangan dan juga rezim Suriah mengatakan bahwa AS menggunakan pangkalan udara di kota Ramilan di Provinsi Hasakah sebagai pangkalan udaranya di Suriah. Sumber lain menambahkan bahwa negara tersebut juga tengah membangun pangkalan udara di kota Kobani, Provinsi Aleppo.

Portal Kurdi Basenyoz, melansir dari seorang militan faksi Kurdi yang dibantu AS, mengungkap bahwa AS tengah membangun dua pangkalan udara di wilayah Kurdi yang direbut dari ISIS. Pangkalan pertama sudah selesai dan bisa digunakan.

“Sebagian besar pekerjaan membangun landasan pacu di kota Ramilan, Provinsi Hasakah, telah selesai. Di saat bersamaan, pembangunan pangkalan udara lainnya di tenggara Kobani yang terletak di perbatasan Suriah-Turki masih berlangsung,” kata sumber yang tergabung dalam Koalisi Pasukan Demokratik Suriah, yang dipimpin Kurdi.

Sumber yang bekerja di koalisi Kurdi dukungan AS itu menjelaskan bahwa puluhan arsitek, ahli dan teknisi asal AS didatangkan untuk membangun dua pangkalan itu. [Kiblat/VM]

Sumber: Al-Jazeera
Penulis: Hunef Ibrahim

Posting Komentar untuk "AS Bantah Bangun Pangkalan Udara di Suriah Utara"

close