Sri Mulyani Tidak Cocok Bagi Indonesia Yang Utamakan Ekonomi Kerakyatan



Jakarta, Visi Muslim-  Desakan kepada Presiden Joko Widodo untuk segera mencopot Sri Mulyani Indrawati dari jabatan Menteri Keuangan terus disuarakan banyak pihak.

Salah satunya juga disampaikan oleh pakar politik dan hukum dari Universitas Nasional Jakarta, Saiful Anam yang melihat kondisi ekonomi di Indonesia semakin tidak terarah.

"Kita lihat utang makin mengganas, arah perekonomian tidak jelas, bahkan lebih mengarah kepada liberalisme ekonomi, yang sangat bertentangan dengan ekonomi Pancasila," ujar Saiful kepada Kantor Berita Politik RMOL,/i>, Selasa (27/4).

Menurut Saiful, Sri Mulyani kurang cocok bagi pembangunan ekonomi Indonesia yang lebih mengutamakan ekonomi kerakyatan.

"Sri Mulyani lebih cocok menjadi menteri di negara-negara Anglo Saxon, tidak cocok di negara seperti Indonesia yang kultur masyarakatnya berbeda dengan masyarakat yang ada di dunia," kata Saiful.

Karena sambung Saiful, Indonesia dianggapnya unik, sehingga tidak bisa disamakan seperti negara maju dalam menjalankan roda perekonomian yang lebih mengutamakan kepentingan elite penguasa global yang mengakibatkan masyarakat kecil menjadi korban dari dampak ekonomi liberal.

"Saya yakin apabila Sri Mulyani diganti, maka persoalan politik mikro dan makro ekonomi akan terselesaikan dengan baik," pungkas Saiful. [] Rmol

Posting Komentar untuk "Sri Mulyani Tidak Cocok Bagi Indonesia Yang Utamakan Ekonomi Kerakyatan"