Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Indonesia Ajukan Pinjaman Rp4 Triliun Untuk Rekontruksi Sulteng

Bilateral Meeting with Southeast Asian Department. ©Humas dan Informasi Publik Kementerian PPN/Bappenas
VisiMuslim - Pemerintah Indonesia mengajukan pinjaman bantuan darurat senilai 297,91 juta dolar AS atau setara dengan Rp4 triliun kepada Asian Development Bank (ADB), untuk merehabilitasi dan merekonstruksi Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) pascagempa tahun lalu.

“Pinjaman akan dibagi ke dalam dua proyek yang akan dilaksanakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dan Kementerian Perhubungan,” kata Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang P.S. Brodjonegoro dalam acara “Bilateral Meeting with Southeast Asian Department (SERD) ADB” di Nadi, Fiji, Rabu (1/5).

Pinjaman sebesar 188,16 juta dolar diajukan untuk membiayai rehabilitasi dan rekonstruksi infrastruktur sosial dan sumber daya air di Sulteng, sementara pinjaman untuk proyek infrastruktur transportasi pelabuhan dan bandar udara bernilai 109,75 juta dolar.

Saat ini, proposal sedang dalam proses internal Pemerintah Indonesia dan menunggu persetujuan dari Kementerian Keuangan. Semoga dalam waktu dekat ini dapat diusulkan dan dinegosiasikan dengan pihak ADB,” jelas Bambang.

Berdasarkan data dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) gempabumi, tsunami dan likuifaksi yang terjadi di Sulteng, 28 September 2018 lalu menyebabkan total kerugian dan kerusakan mencapai Rp 23,14 triliun.

Sedangkan kebutuhan anggaran untuk pembangunan kembali Sulteng yang lebih baik mencapai Rp 36 triliun.

Pembangunan kembali atau rehabilitasi dan rekonstruksi tersebut menyasar pada berbagai sektor, yaitu perumahan, infrastruktur, sosial, ekonomi dan sektor lintas.

Pada tahun anggaran 2019 ini, pemerintah provinsi mengajukan usulan sebesar Rp 3,5 triliun untuk tahapan pemulihan pada kelima sektor tersebut.

Menteri Bambang berharap kemitraan kemakmuran dengan ADB yang sudah terjalin dengan sangat baik selama ini dapat diperdalam dan ditingkatkan untuk mendukung pembangunan inklusif, berkelanjutan, dan inovatif Indonesia. [vm]

Sumber : MINA Agency

Posting Komentar untuk "Indonesia Ajukan Pinjaman Rp4 Triliun Untuk Rekontruksi Sulteng"

close