Hizbut Tahrir Belanda: Sta Op Voor de Oegoeren!

Den Haag- Visi Muslim- Berita Tentang penyiksaan terhadap etnis Uyghur yang dilakukan oleh pemerintah Komunis China telah menyebar ke seluruh dunia, banyak juga organisasi-organisasi kemanusiaan dan agama yang menyerukan pembebasan terhadap muslim Uyghur yang saat ini jutaan dari mereka di tahan di kamp-kamp konsentrasi di provinsi Xijiang, China.

Dalam menyoroti hal ini, Hizbut Tahrir Belanda bersama ratusan umat Islam melakukan aksi solidariras untuk muslim Uyghur bertema "Sta Op Voor de Oegoeren!" (Berdiri Untuk Uyghur) didepan Kedutaan Besar (Kedubes) Republik Rakyat China di Willem Lodewijklaan, Den Haag, Belanda, Sabtu (4/1/2020).

Sambil menyerukan kata, "Labaik, labaik, labaik Yaa Allah" massa berkumpul didepan Kedubes China. Mereka juga membawa poster-poster bertuloskan dukungan terhadap Muslim Uyghur, seperti, "Stand With The Uyghur", " Where are the Muslim armies?" We Love Uyghur" "Sta op Voor de Oegoeren". 

Perwakilan Media dari Hizbut Tahrir Belanda, Okay Pala mengatakan bahwa saat ini umat Muslim sedang ditindas oleh pemerintah China mereka butuh sebuah solusi yang nyata dalam persoalan ini. 

"Muslim Uyghur mereka dilarang untuk beribadah, masjid ditutup, bahkan para muslimahnya dipaksa untuk menikah dengan orang kafir dari etnis China, sekitar dua juta Uyghur juga ditahan di Kamp konsentrasi dengan alasan deradikalisasi, dan tentu mereka butuh solusi yang nyata." kata Okay Pala dalam orasinya didepan kedubes China di Den Haag.

Okay Pala juga menambahkan kehadiran Hizbut Tahrir bersama ratusan umat Islam di Belanda didepan Kedubes China bertujuan untuk mendukung, berdiri bersama dan memberi solusi Islam atas permasalahan ini. 

"Uyghur butuh Solusi Islam, sudah lama mereka dianiaya namun para pemimpin dunia hanya diam", tambah Okay Pala.

Perlu diketahui sudah sejak lama, Umat Muslim Uyghur telah ditindas oleh Pemerintah China, kehidupan mereka dikekang dan di mata-matai, mereka juga tidak bebas melakukan ibadah keagamaan, seluruh aktivitas mereka di kontrol oleh Pemerintah Komunis China, karena itulah Hizbut Tahrr Belanda bersama ratusan umat berkumpul untuk menyuarakan dukungan terhadap etnis Uyghur. [] Ni-Bay

Berbagi :