Pejabat Qatar dan FIFA Terciduk Pesta Miras, Larangan Bir di Piala Dunia 2022 Dianggap Munafik
Doha, Visi Muslim- Para bangsawan Qatar yang membuat aturan ketat penjualan bir di Piala Dunia 2022 tertangkap kamera pesta minuman keras (miras) bersama pejabat FIFA.
Pemandangan ini membuat suporter Piala Dunia 2022 kesal dan menganggap larangan bir di negara Timur Tengah itu adalah sebuah kemunafikan.
Pejabat Qatar mendapat kecaman setelah rekaman video yang diambil oleh The Mirror menunjukkan delegasi FIFA dan tamu menikmati sampanye mahal di pesta mewah setelah pengundian Piala Dunia awal tahun ini.
Bos Inggris Gareth Southgate termasuk di antara orang-orang yang pesta miras pada pertemuan pasca-undian, dengan para peserta menikmati pilihan minuman beralkohol meskipun penggemar reguler tidak dapat minum bir di stadion Piala Dunia.
Sejumlah delegasi dalam keadaan mabuk menyerbu panggung untuk bernyanyi bersama: “Ole, ole, ole, Qatar, Qatar.”
Bementara seorang pelayan mengatakan: “Ini sampanye Prancis yang mahal dan mereka semua meminumnya seperti air. Mereka tidak peduli.”
Rekaman itu telah memicu kemarahan suporter yang sedang dalam perjalanan ke Qatar, dengan penggemar Inggris Neal Weekes salah satu di antaranya yang mengecam dengan keras.
“Mereka mengancam kami tanpa bir sebelum pertandingan, itu keterlaluan. Itu satu aturan untuk mereka dan satu untuk kami. Selalu penggemar fanatik yang ketinggalan. Kemunafikan total, itu memalukan,” ujar Weekes, dikutip Pojoksatu.id dari Express. (pojoksatu)
Posting Komentar untuk "Pejabat Qatar dan FIFA Terciduk Pesta Miras, Larangan Bir di Piala Dunia 2022 Dianggap Munafik"