Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Israel Tutup Masjid Ibrahimi Hebron Demi Kepentingan 'Pesta Yahudi'

Pihak berwenang Israel akan menutup Masjid Ibrahimi di kota Hebron, Tepi Barat untuk jamaah Muslim Palestina pada hari Ahad dan Senin depan karena bertepatan dengan hari libur kaum Yahudi,  ujar badan wakaf Muslim di Kota Hebron.

“Militer Israel telah memberitahu ketua [otoritas wakaf] bahwa mereka akan menutup total kompleks masjid tersebut bagi jamaah Muslim pada Ahad dan Senin depan. Hal itu akan memungkinkan pemukim Yahudi untuk memasuki tempat tersebut untuk menggelar pesta kaum Yahudi,” tulis pernyataan yang dikeluarkan oleh otoritas Muslim Hebron, mengacu pada libur sembilan hari kaum Yahudi yang dimulai Rabu, (08/10) ini.

Masjid Ibrahimi - Palestina
Pemerintah Israel telah berulang kali menutup kompleks masjid bagi jamaah Muslim selama seminggu terakhir dalam persiapan untuk liburan Sukkot, yang juga dikenal sebagai “Pesta Pondok Daun.”

Dalam perkembangan terkait, konfrontasi pecah pada Rabu pagi di luar kompleks Masjid Al-Aqsa, Yerusalem Timur – situs tersuci ketiga di dunia bagi umat Islam. Bentrokan antara kaum Muslimin Palestina dan pasukan Israel itu terjadi setelah pembatasan ketat dikenakan pada umat Islam kedua kalinya, sementara pemukim Yahudi masih diperbolehkan untuk awal perayaan Sukkot.

Mesjid Ibrahimi Hebron atau yang dikenal orang Yahudi sebagai “Gua para Leluhur” sangat dihormati oleh Kaum Muslimin dan Yahudi, sebab di dalamnya terdapat makam para nabi Abraham, Ishak dan Yakub.

Pada tahun 1994, terjadi pembantaian 29 jamaah Palestina di dalam Masjid Ibrahimi oleh ekstrimis Yahudi pemukim Baruch Goldstein. Sejak itulah penjajah Israel terus memisahkan jamaah Muslim dan Yahudi.

Hebron adalah rumah bagi sekitar 160.000 Muslim Palestina dan ada sekitar 500 pemukim Yahudi di dalamnya. Satu-satunya pemukiman Yahudi itu dijaga ketat oleh pasukan Israel. [www.visimuslim.com]

Sumber : Anadolu

Posting Komentar untuk "Israel Tutup Masjid Ibrahimi Hebron Demi Kepentingan 'Pesta Yahudi'"

close