Bahrain Siap Tempur Bareng Saudi di Suriah

Pemerintah Bahrain menyatakan, Jumat (05/02), menyatakan kesiapannya ikut operasi darat di Suriah dibawah komando koalisi AS. Pernyataan ini keluar sehari setelah pernyataan serupa oleh Arab Saudi.

Duta besar Bahrain untuk Inggris Syaikh Fawaz bin Mohammad Al-Khalifah mengatakan bahwa Bahrain merasa mampu berkontrubusi pasukan untuk operasi darat dan berkoordinasi bersama Saudi, yang dijuluki sebagai “pemimpin persatuan militer negara teluk”.

Dubes Fawas juga menyebut bahwa Uni Emirat Arab juga siap dalam operasi semacam itu di Suriah. Menurutnya, keputusan Saudi ini bertujuan untuk memerangi kelompok ISIS dan rezim Suriah yang dinilai sangat brutal.

“Pembentukan persekutuan militer Teluk Arab, secara jelas dan tegas menyatakan bahwa negara teluk yang dipimpin oleh Arab Saudi bertekad untuk mengambil langkah-langkah positif. Baik dalam ruang lingkup internal sampai ke ranah internasional, untuk memerangai terorisme dan eksterisme dari mana pun asalnya,” jelas Dubes Bahrain.

Di tempat terpisah, Penasihat Menteri Pertahanan Saudi Jenderal Ahmad Asiri membenarkan Bahrain siap bersama negaranya bertempur di Suriah. Ia mengatakan bahwa,”Kerajaan Bahrain siap mengirimkan angkatan daratnya ke Suriah untuk melawan ISIS, terkait kesepakatan antara pimpinan negara koalisi internasional selama pertemuan selama pertemuan yang telah belangsung di Brussels”.

Sehari sebelumnya, Kamis (04/02), Asiri mengatakan bahwa Kerajaan Saudi siap berpatisipasi dalam operasi darat di Suriah. Pengiriman pasukan darat ini jika koalisi internasional yang dipimpin oleh AS memutuskan untuk membuka operasi angkatan darat di Suriah. [Kiblat/VM]

Penulis: Syafi’i Iskandar

Sumber: Arabi21,BBC, reuters

Berbagi :