Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Dua Milyar Untuk Hati Shazia Kembali Baik (Bila tak Memiliki Dana Untuk Membantu, Bisa Dengan Share Tulisan ini)


Shazia adalah pejuang kanker cilik berusia 10 tahun, sulung dari lima (5) bersaudara, berasal dari Purwakarta, Jawa barat. Tiga tahun lalu, Shazia terjatuh saat bermain sepeda dengan adik-adiknya. Pasca jatuh dari sepeda, muncul benjolan kecil di perutnya. Setelah melalui serangkaian pemeriksaan, Shazia divonis Hepatoblastoma atau Kanker Hati stadium 4.

Shazia pun harus dioperasi. Namun sebelum operasi dilakukan, Shazia harus menjalani kemoterapi terlebih dahulu. Sejak Januari 2016, seminggu sekali Shazia menjalani kemoterapi di RS Hasan Sadikin Bandung (RSHS).

Silakan bisa membantu via ini: https://ktbs.in/phu2a

Namun sayangnya, kemoterapi Shazia tidak memberikan hasil seperti yang diharapkan. Semakin banyak dosis kemo yang masuk, komplikasi yang dialami Shazia makin berat. Empat (4) hari pasca kemoterapi terakhirnya pada 16 Juni 2016 lalu, Shazia kejang-kejang sebanyak 8x sehingga harus mendapatkan perawatan intensif selama 3 minggu di RSHS. Diagnosa dokter saat itu, Shazia mengalami TLS atau Tumor Lysis Syndrome yaitu penumpukan sel kanker/massa tumor yang hancur di ginjal serta adanya gangguan fungsi otak yang menyebabkan Shazia lupa sebagian memorinya.

Setelah itu, Shazia tidak lagi bisa dikemoterapi karena kondisi fisiknya yang terus menurun. Hasil CT Scan terakhir (3 Agustus 2016) menunjukkan adanya perkembangan sel kanker yang kini sudah tumbuh di kedua lobus liver Shazia. Hal ini tidak memungkinkan lagi untuk dilakukan operasi karena dengan kondisi tumor yang membesar di kedua lobus, dikhawatirkan operasi malah akan mematikan fungsi hati Shazia.

Keputusan dokter sudah final. Satu-satunya cara untuk menyelamatkan Shazia adalah dengan TRANSPLANTASI HATI.

Dokter menyebut angka 1M hingga 1,5M untuk prosedur ini. Dan saat ini Shazia tengah proses dirujuk ke RSCM untuk konsultasi dengan tim dokter disana.

Kondisi Shazia saat ini hanya bisa bedrest dan duduk sebentar. Matanya menguning karena kadar SGPT terakhirnya ada di angka 350, 10x lipat dari nilai normal, pertanda bahwa fungsi hati sudah terganggu. Perut membuncit keras karena tumornya membesar dan adanya acites (cairan bebas di perut). Tensinya pun sering tiba-tiba melonjak tinggi. Tubuhnya sangat kurus dan sering tidak fokus jika diajak berbicara.

Teman-teman, 1 Milyar adalah jumlah yang sangat besar. Tapi tidak jauh lebih besar dari harapan dan keinginan Shazia untuk sembuh dan kembali sehat. Shazia masih ingin kembali ke sekolah, Shazia ingin bermain bersama teman-teman, Shazia ingin membantu ibu mengasuh 4 orang adiknya, Shazia ingin menjadi hafidzah (penghafal Quran), dan Shazia ingin suatu saat nanti mendirikan sholat di depan Ka'bah.

Adalah kewajiban kita untuk tidak memupus harapan gadis salihah ini. Matematika manusia sangatlah jauh berbeda dengan matematika Allah SWT. Meskipun proses ini akan sangat panjang, rumit, dan membutuhkan banyak waktu, biaya, serta tenaga, tapi yakinlah bahwa akan selalu ada jalan bagi orang-orang yang mau berikhtiar.

Maka mari kita bantu Shazia, teman-teman. Tolong share status ini sebanyak-banyaknya agar semakin banyak yang mengetahui kondisi Shazia dan agar semakin banyak yang tergerak membantunya..

Silakan bisa membantu via ini: https://ktbs.in/phu2a

[VM]

Posting Komentar untuk "Dua Milyar Untuk Hati Shazia Kembali Baik (Bila tak Memiliki Dana Untuk Membantu, Bisa Dengan Share Tulisan ini)"

close