Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Ide Khilafah : Dulu dan Sekarang


Oleh : A. R. Zakarya 
(Aktivis HTI Jombang)

Khilafah, sebuah ide yang kontroversial. Namun sejatinya ide ini amat penting untuk diemban dan diterapkan di tengah umat. Khilafah merupakan sistem pemerintahan warisan nabi Muhammad SAW kepada umat islam. Jika dulu banyak orang yang salah sebut khilafah dengan sebutan "khilafiyah" sekarang banyak elemen masyarakat menyebutkan nama khilafah dengan sangat fasih, hingga yang kontra sekalipun.

Definisi khilafah adalah kepemimpinan umum bagi seluruh kaum muslimin di dunia untuk menerapkan syariat islam di dalam negeri dan menyebarkannya ke seluruh dunia melalui metode dakwah dan jihad. Jadi di dalam Khilafah itu ada tiga konsep islam yang terkandung. Pertama, ukhuwah, karena Khilafah akan menyatukan seluruh potensi kekuatan kaum muslimin di dunia dengan ikatan yang kokoh yakni akidah islam. Kedua, syariah, Khilafah akan menerapkan syariat islam secara total sebagai bentuk ketaatan total kepada Sang Khaliq. Ketiga, dakwah, Khilafah akan mengemban risalah islam ke seluruh penjuru dunia agar dunia merasakan rahmat islam yang luar biasa.

Bagaimanapun bentuknya, sebuah ide pasti akan mendapatkan respon pro dan kontra, begitu pula dengan khilafah. Dulu para pengemban ide khilafah hanya dipandang sebelah mata karena dianggap gerakan orang-orang bodoh yang sakit hati, namun seiring waktu ide ini semakin tampak dan mulai menyebar. Kemudian karena gerakan ini mulai tersebar akhirnya dimunculkan opini bahwa orang yang memperjuangkan khilafah dianggap sebagai kelompok sesat yang membahayakan bagi umat, namun alhamdulillah lambat laun opini ini kian mati dan ide Khilafah semakin dikenal. Kemudian muncullah bahwa ide Khilafah merupakan ide radikal, opini ini pun semakin lenyap, lagi-lagi ide khilafah semakin eksis. Lalu muncul opini lain bahwa ajaran khilafah bukanlah berasal dari ajaran aswaja (ahlu sunnah wal jamaah), opini ini pun lemah, ternyata banyak ulama aswaja yang mewajibkan khilafah, justru ide khilafah makin diterima. Berikutnya muncul bahwa ide Khilafah bukan berasal dari ajaran ke-nusantara-an, opini ini justru sulit berkembang, pada akhirnya pengemban ide khilafah semakin membesar. Dan yg terbaru ide khilafah akan memecah belah negara dan tidak sesuai filosofi negara, namun ketika mereka ditanya siapa yang memberikan aset negara kepada asing? Siapa yang membiarkan timor timor lepas? Siapa yang membiarkan gerakan separatisme subur? Bukankah mereka yang memecah belah negara? Dan apakah perbuatan mereka sesuai filosofi negara? Tidak ada jawaban! Ide Khilafah semakin dicinta.

Lalu apalagi tantangan bagi para pejuang Khilafah di kemudian hari? Apapun opini yang disuarakan untuk membendung arus opini khilafah yang makin membesar pasti akan mampu dikalahkan. Sebab ide khilafah itu sendiri merupakan ide yang bersumber dari ajaran islam, ini artinya bersumber dari wahyu Allah, dan Allah pasti akan mengunggulkannya atas seluruh ide. Kemudian keikhlasan para pejuangnya tidak akan mampu membelokkan mereka dari perjuangan mulia ini, mereka akan terus menapaki jalan yang lurus ini apapun resikonya.

Yang patut menjadi catatan adalah bahwa ide Khilafah ini disadari atau tidak telah banyak dikenal oleh berbagai kalangan terlepas pro dan kontranya mereka. Lalu jika dulu masih sedikit yang paham akan ide Khilafah maka saat ini banyak orang yang memahami hakikat khilafah itu. Jika dulu banyak ulama yang bungkam menyuarakan ide kembalinya khilafah, sekarang kalangan ulama aswaja banyak yang mendukung dan menyuarakannya. Jika dulu banyak orang yang awam dari ide khilafah, maka saat ini jutaan orang banyak yang bergabung untuk memperjuangkannya.

Banyak propaganda dan opini menyesatkan yang berupaya memadamkan perjuangan menegakkan khilafah, dan akhir dari makar itu semua sama; GAGAL TOTAL. Makar Allah lah yang terbaik. Allahu Akbar!

Sekarang anda akan memilih ikut mendukung atau bahkan bergabung untuk berjuang menegakkan khilafah atau hanya menjadi seorang pengecut yang hanya duduk di pojok peradaban. Jika anda muslim harusnya seruan ini wajib anda sambut demi tegaknya kemuliaan islam dan kaum muslimin. Yang perlu menjadi catatan, kita lah yang membutuhkan khilafah, maka perjuangan menegakkan khilafah haruslah menjadi kebutuhan kita bersama. Menghadapi tipudaya tirani zalim dan fasiq merupakan bagian dari perjuangan yang harus kita hadapi. Persatuan dan Kesolidan menjadi komponen penting dalam berjuang. Berani, sabar, istiqomah, dan tawakkal adalah kunci keberhasilan. Dengan izin Allah ide Khilafah ini akan semakin meluas dan di penghujung sana telah terlihat jelas masa depan cerah berada di tangan islam. [VM]

Posting Komentar untuk "Ide Khilafah : Dulu dan Sekarang"

close