Merasa Terganggu dengan Patroli Sahur, Anak-anak Diketapel Pemuda Tionghoa
Pontianak, Visi Muslim- Marius alias Apeng (35) seorang pemuda beretnis Tionghoa di Siantan Tengah, Pontianak Utara menembakkan ketapel ke gerombolan anak-anak yang sedang berpatroli untuk membangunkan warga yang akan bersahur.
Dua anak diantaranya diketahui bernama Dafa Fadila (14) dan Aldi Wahyudi Ramadhan (16), mereka mengalami luka lebam di tangan dan kaki akibat lemparan peluru dari ketapel tersebut.
Kronologi kejadian pada hari Ahad, (17/5/2020) sekitar pukul 02.30 WIB, korban bersama kawan-kawannya sedang berpatroli dan melewati sebuah ruko pelaku. Pelaku merasa terganggu dengan suara patroli yang dilakukan anak-anak tersebut, kemudian mengambil ketapel dan menembakkan peluru (air softgun) kepada korban.
Lokasi kejadian bertempat di Jl. Gusti Situt Mahmud Kel. Siantan Tengah Kec. Pontianak Utara.
Dari pelaku yang diketahui beragama Katolik dan pegawai swasta ini disita barang bukti berupa satu buah ketapel bergagang besi (yang digunakan) dan satu ketapel bergagang kayu (tidak digunakan), empat butir peluru air softgun dan satu kantong kecil peluru yang belum dipakai. [] Nilufar Babayiğit
Posting Komentar untuk "Merasa Terganggu dengan Patroli Sahur, Anak-anak Diketapel Pemuda Tionghoa "