Seruan Ulama Melayu untuk Masa Depan Umat dengan Islam Rahmatan Lil ‘Alamin

Riau, Visi Muslim- Kamis, 16 Juli 2020 Ulama Aswaja Melayu Riau mengadakan Multaqa Ulama. Bertajuk Menatap Masa Depan Pasca Corona, Tinggalkan Demokrasi, Kapitalisme, dan Komunisme, Menuju Islam Rahmatan Lil Alamin.

Ustadz Yadi Isman, ME menjelaskan bahwa ibadah yang paling dicintai Allah ialah nasehat. Karena itu dengan semangat meraih kebaikan dan pertolongan Allah SWT, mari menatap masa depan dengan wajah yang baru (Islam)

“Terbukti Kapitalisme dan Komunisme gagal mengatasi pandemi. Kepentingan ekonomi lebih di kedepankan dibandaingkan kesehatan dan kemanusiaan. Sudah saatnya meninggalkan demokrasi kapitalisme,”tambahnya.

Hal yang disayangkan oleh Ulama Aswaja ialah sikap rezim dan legislator yang menggodok RUU HIP. Seperti diketahui bersama RUU HIP diduga mencedari umat Islam. Pancasila diperas menjadi Eka sila gotong royong seperti pemaknaan orang kiri (komunis).

Ulama Aswaja Melayu menyerukan poin-poin penting, di antaranya:

1. Menolak RUU HIP yang mencederai bangsa ini dan tidak menghargai perjuangan ulama.

2. Agar seluruh komponen umat Islam berkontribusi aktif bersama ulama demi tegaknya hukum Islam

3. Agar seluruh umat tunduk dan patuh pada Allah SWT yang telah memfardhukan syariahnya dalam penerapan formal institusial.

4. Sudah saatnya meninggalkan kapitalisme, demokrasi, dan komunisme. Kemudian ganti dengan khilafah. Karena Khilafah sebagai ajaran Islam.

5. Sudah saatnya kaum muslim dari ahlil quwah memberi dukungan dan bergabung bersama melanjutkan kehidupan Islam dengan tegaknya khilafah Islamiyah.

Multaqa Ulama Aswaja Melayu Riau ini dilaksanakan daring. Antusiasme luar biasa disampaikan ulama lainnya. Alhasil, perjuangan ulama Aswaja dalam amar ma’ruh nahi munkar kian kokoh tak tertandingi.[hn]

Berbagi :