Amerika adalah 'The Sick Man' Baru
Washington, Visi Muslim- Kericuhan massa yang menduduki senat AS dan pengunjuk rasa yang menuntut hasil pemilu AS dibatalkan adalah hal yang luar biasa dalam sejarah Amerika. Banyak orang di seluruh dunia menyaksikan dengan kaget ketika negara adidaya global tersebut tampaknya sedang meledak dengan sendirinya.
Saat peristiwa ini berlangsung, penting untuk kita mengingat poin-poin berikut:
1. Kekerasan yang dilakukan oleh pendukung Donald Trump di luar gedung Capitol bukanlah penghinaan terhadap demokrasi tetapi merupakan akibat langsung dari itu. Banyak yang memilih Donald Trump pada 2016 karena mereka yakin politisi konvensional dan partai politik tidak lagi mendengarkan mereka. Mereka memilih Trump dengan harapan segalanya akan berbeda. Tren ini terjadi di seluruh dunia karena proses demokrasi gagal membangun masyarakat yang inklusif dan bersatu.
2. Sementara gagasan tentang perubahan rezim melalui kekerasan telah mengejutkan dunia, mereka sebaiknya mengingat kekerasan, manipulasi proses politik dan penindasan politik Islam yang telah berlangsung di dunia Muslim selama hampir satu abad, dipimpin oleh Amerika Serikat dan sekutunya.
3. Elit politik dan pendukung demokrasi di dunia Muslim yang menunjuk dunia Barat sebagai contoh politik yang adil yang menyerukan lebih banyak demokrasi, harus memperhatikan. Demokrasi di dunia Barat tidak berbeda dengan di mana pun, ini semua tentang menempatkan kekuasaan di depan orang.
4. Sebagai Muslim, kita harus melihat kesalahan sistem politik yang gagal di dunia; bencana ekonomi menjulang setahun setelah pandemi, pemerintah di seluruh dunia telah gagal memenuhi janji mereka, minoritas terutama Muslim dipandang sebagai orang buangan dan Nabi Muhammad ﷺ dihina atas nama demokrasi dan kebebasan.
5. Dunia membutuhkan sesuatu yang berbeda, sesuatu yang tidak ternoda oleh bias satu partai politik atas yang lain, sebuah politik di mana penguasa tidak bertanggung jawab atas basis suaranya tetapi hanya kepada Allah (swt) sajalah di mana Muslim dan non-Muslim dipandang sebagai warga negara bukan sebagai suara potensial dan diperlakukan dengan adil dan hormat.
Kita sebagai Muslim memiliki Islam dan sistem Khilafah dari Allah (swt) untuk mengatur. Sudah saatnya kita mulai menerima masa depan kita yang penuh kebohongan ini dengan Islam dan bukan Demokrasi.
Pemandangan di Capitol Hill telah mengekspos demokrasi yang sebenarnya, kejadian itu juga telah mengekspos wajah Amerika yang sebenarnya dan sekarang telah kehilangan otoritas moralnya. []
hizb.org.uk
Posting Komentar untuk "Amerika adalah 'The Sick Man' Baru"