Saatnya Umat Islam Kembali ke Puncak Kejayaan

Dengan nama Allah yang Maha Pengasih, Maha Penyayang

Telah tiba saatnya bagi umat Islam untuk kembali merebut posisinya di antara bangsa-bangsa, memimpin barisan terdepan.

Revolusi di Suriah telah membuka kedok wajah rezim-rezim penguasa dan menyingkap kebohongan serta kepalsuan istilah-istilah indah yang selama ini dikumandangkan oleh para penguasa, seperti istilah kebebasan berekspresi dan lainnya. Istilah-istilah ini hanya menjadi alat untuk menjinakkan rakyat mereka. Contohnya adalah Bashar, yang menjadi bukti nyata. Apa yang terlihat di layar kaca, yang disaksikan jutaan orang dari penjara, pusat penahanan, dan sel-sel yang penuh dengan ribuan tahanan dari berbagai kalangan, menggambarkan kebrutalan rezim tersebut. Bashar dan penjaranya adalah contoh yang menunjukkan kezaliman dan penindasan para penguasa serta sistem mereka yang melayani kepentingan asing terhadap rakyat mereka.

Apa yang tersisa dari para penguasa saat ini tidak lebih baik dari Bashar. Yakinlah bahwa penjara-penjara mereka juga dipenuhi dengan ribuan orang tak bersalah, dan tangan para penguasa ini berlumuran darah saudara-saudara dan keluarga kalian. Kini, mereka berlomba-lomba memberikan pernyataan dan janji palsu bahwa mereka akan membebaskan tahanan, memperbaiki kondisi penjara, dan menyediakan lingkungan yang lebih manusiawi dengan berbagai kegiatan dan pelatihan. Namun, wahai kaum Muslimin, janganlah kalian terpedaya oleh pernyataan-pernyataan dusta ini. Semua ini hanya untuk mempercantik perbudakan, menggerakkan emosi kalian, dan meredam kemarahan kalian yang selama ini mereka takuti. Barat pun khawatir akan hal ini, sehingga mereka mengerahkan anak-anak bangsa kalian sendiri untuk menindas dan membungkam kalian. Apa yang terungkap dari Revolusi Suriah lebih besar daripada yang terlihat dari kejahatan para penguasa terhadap Gaza.

Wahai kaum Muslimin

Apakah kalian masih terus mengikuti dan menyerahkan diri secara membabi buta kepada rezim-rezim ini? Tidakkah sudah waktunya kalian memutuskan belenggu kehinaan dan membebaskan diri dari para pengkhianat ini? Bukankah sudah tiba saatnya kalian bersatu, mengembalikan urusan kalian, merapatkan barisan, dan mengibarkan panji-panji kalian? Apakah kehinaan dan kelemahan yang diwariskan oleh penguasa-penguasa kalian ini masih belum cukup? Mereka telah mengabaikan tanah, kehormatan, dan agama kalian. Mereka mendirikan negara-negara pengganti negara Islam, mengganti panji Islam dengan bendera-bendera kosong, dan mengganti hukum Allah serta syariat Nabi kalian dengan hukum buatan manusia yang dipaksakan kepada kalian!

Wahai kaum Muslimin

Tidakkah kalian menyadari bahwa para penguasa kalian tidak peduli dengan urusan kalian, agama kalian, maupun kepentingan kalian? Bukankah sudah jelas bahwa mereka tidak berbuat apa-apa untuk Gaza, Sudan, Afghanistan, Suriah, Chechnya, dan tempat lainnya? Pernahkah kalian melihat atau mendengar seorang penguasa yang bergerak untuk membela saudara-saudara Muslim kalian yang tertindas dan menderita di berbagai penjuru dunia?

Tidakkah kalian tahu bahwa siapa yang mengkhianati seorang Muslim dan tidak peduli dengan urusannya, maka ia akan mengkhianati kalian hari ini bahkan sebelum esok hari? Tidakkah kalian sadar bahwa mereka bahkan tidak bermanfaat untuk diri mereka sendiri, sehingga bagaimana mungkin kalian berharap kebaikan dari mereka? Tidakkah kalian lelah mencoba sesuatu yang sudah terbukti gagal?

Wahai kaum Muslimin

Janganlah kalian tertipu oleh para penguasa kalian, dan jangan biarkan mereka menarik emosi kalian dengan kata-kata indah mereka. Bukankah kalian tahu bahwa mereka hanyalah kayu lapuk? Bukankah kalian sadar bahwa mereka berkata tanpa bertindak? Apakah kalian melupakan asal-usul kalian, syariat Allah, dan sistem negara kalian yang telah dirampas oleh musuh kalian? Apakah kalian takut kepada penguasa-penguasa ini? Tidakkah kalian membaca firman Allah: “Janganlah kalian takut kepada mereka, tetapi takutlah kepada-Ku.”

Bangkitlah dan sambutlah seruan Allah, bekerjalah bersama mereka yang berjuang untuk menegakkan kembali Khilafah Rasyidah kedua berdasarkan manhaj kenabian. Hanya dengan itu umat akan kembali ke posisinya yang sejati di antara bangsa-bangsa, memimpin peradaban, mengembalikan kejayaan Islam, dan memberikan kebahagiaan dunia dan akhirat.

“Inilah seruan kepada umat manusia agar mereka diberi peringatan dengannya.”

Ditulis untuk Radio Kantor Media Pusat Hizbut Tahrir
Akram Naji – Wilayah Yaman

Posting Komentar untuk "Saatnya Umat Islam Kembali ke Puncak Kejayaan"