Aksi Tolak Sumpah Pemuda Gema Pembebasan Kota Makassar

Makassar (26/10/2013), sekitar 40-an mahasiswa yang terdiri dari Gerakan Mahasiswa Pembebasan bersama BKLDK (Badan Koordinasi Lembaga Dakwah Kampus) menggelar aksi damai dengan melakukan longmarach dari Jalan AP. Pettarani (depan gedung phinisi UNM) menuju Fly Over Jl. Urip Sumoharjo Makassar. Tema yang diangkat “Tolak Sumpah Pemuda dan Ilusi Nasionalisme Raih Kebangkitan dengan Ideologi Islam”. 

Menarik ketika pemuda/mahasiswa memperingati sumpah pemuda dengan berbagai seremonial gema pembebasan justru menggugat, dikarenakan paham nasionalisme dan pluralisme yang bercokol dalam sumpah pemuda.

“hendaknya kita sadar dari tidur panjang, bahwasanya sumpah pemuda merupakan memuat ide nasionalisme serta pluralism yang sangat rapuh, terlebih lagi ikatan nasionalisme merupakan ikatan yang sangat rapuh Karena berangkat dari batas territorial dan hubungan emosional” tandas korlap aksi Abd Khaliq.

Sebagai solusi yang ditawarkan. Ketua Gema Pembebasan Kota Makassar, Muhammad Hilal mengajak seluruh elemen masyarakat terkhusus mahasiswa membuang isi nasionalisme dan seluruh nilai di dalamnya kemudian menjadikan Aqidah Islam sebagai satu-satunya pemersatu pemuda Islam.

Sebagai efktifatas aksi, gema pembebasan membagikan selebaran pernyataan sikap penolakan sumpah pemudah dan melakukan teatrikal [Abdul Khaliq/visimuslim.com]

Berbagi :