Sekitar Lima Ratus Warga Tunisia yang Pulang dari Berjihad di Suriah Ditangkap
Tunisia telah menangkap seribu lima ratus jihadis pada tahun ini, demikian Perdana Menteri Mahdi Jooma mengatakan kepada Reuters, bagian dari pengamanan kerusuhan untuk mengawal keamanan negara Afrika utara itu yang sedang melakukan transisi ke demokrasi.
Ratusan jihadis yang ditahan, diantaranya terlibat dalam jihad di Suriah dan mereka dianggap dapat memberi ancaman di dalam negeri, kata Jooma, di saat Tunisia sedang menyiapkan pemilihan parlemen pada 26 Oktober 2014 dan pemilihan Presiden pada satu bulan selanjutnya.
Peta Suriah |
“Sejak awal tahun ini, kami telah menangkap sekitar 1.500 tersangka terorisme. Mereka akan diadili dalam beberapa bulan mendatang, termasuk 500 orang yang akan diadili pada bulan ini,” kata Jomaa dalam sebuah wawancara pada akhir Jumat (10/10).
“Jumlah warga Tunisia yang bertempur di Suriah diperkirakan sekitar 3.000 orang. Beberapa ratus dari mereka telah kembali ke Tunisia dan mereka telah dilacak serta ditangkap,” katanya.
“Meskipun ada ancaman serius dari jihadis, pemilu akan sukses dan kami telah memasukkannya ke dalam rencana keamanan untuk melawan ancaman apapun,” katanya.
“Kami telah memperkuat kehadiran pasukan keamanan, terutama di perbatasan dengan Aljazair dan Libya,” kata Jomaa. “Puluhan ribu tentara dan polisi siap untuk memastikan keberhasilan pemilu.”
Partai utama Ennahda dan gerakan sekuler Nida Tounes keduanya diharapkan melakukannya pemilihan parlemen dengan baik. Ennahda mengatakan pihaknya siap membentuk pemerintah koalisi dengan saingan mereka dari kelompok sekuler termasuk mantan pejabat Ben Ali, demi persatuan nasional. [kiblat/visimuslim.com]
Sumber: Reuters
Posting Komentar untuk "Sekitar Lima Ratus Warga Tunisia yang Pulang dari Berjihad di Suriah Ditangkap"