Muslim MADAYA dan Dekatnya Pertolongan Allah

Blokade terhadap Muslim Madaya setelah penarikan militansi adalah kejahatan keji yang tak tertandingi sepanjang masa. Hanya orang-orang Yahudi yang bisa melakukan ini, seperti yang telah mereka lakukan terhadap Muslim di Palestina. 

Kejadian ini mirip seperti blokade yang dilakukan oleh kafir Quraisy terhadap Rasulullah di antara pegunungan di Mekkah. Dan itu juga dilakukan oleh keturunan Yahudi dan kafir Quraiys yang hina. 

Dalam Islam, jangankan melakukan blokade terhadap sesama manusia, seseorang yang mengurung binatang saja, sehingga binatang tersebut tidak bisa makan. Allah akan memasukkan orang tersebut ke dalam neraka. 

Rasulullah saw bersabda; 

أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ عُذِّبَتْ امْرَأَةٌ فِي هِرَّةٍ سَجَنَتْهَا حَتَّى مَاتَتْ فَدَخَلَتْ فِيهَا النَّارَ لَا هِيَ أَطْعَمَتْهَا وَسَقَتْهَا إِذْ حَبَسَتْهَا وَلَا هِيَ تَرَكَتْهَا تَأْكُلُ مِنْ خَشَاشِ الْأَرْض.

"Bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Seorang wanita disiksa Allah pada hari kiamat lantaran dia mengurung seekor kucing sehingga kucing itu mati. Karena itu Allah Subhanahu Wa Ta'ala memasukkannya ke neraka. Kucing itu dikurungnya tanpa diberi makan dan minum dan tidak pula dilepaskannya supaya ia dapat menangkap serangga-serangga bumi.". (HR. Muslim)

Perlindungan Allah juga akan lepas di yaumil akhir, bagi seorang muslim yang berlimpah harta dan makanannya, sementara saudaranya yang lain kelaparan. Imam Ahmad meriwayatkan hadits dari Rasulullah saw. 

وَأَيُّمَا أَهْلُ عَرْصَةٍ أَصْبَحَ فِيهِمْ امْرُؤٌ جَائِعٌ فَقَدْ بَرِئَتْ مِنْهُمْ ذِمَّةُ اللَّهِ تَعَالَى

"Dan siapa saja memiliki harta melimpah, sedang di tengah-tengah mereka ada seorang yang kelaparan, maka sungguh perlindungan Allah Ta'ala telah terlepas dari mereka."

At Thabraniy meriwayatkan hadits sahih, bahwa Rasulullah saw bersabda

مَا آمَنَ بِي مَن بات شبعان وجاره جائعٌ إلى جنبه وهو يعلَم به.

"Tidak beriman kepadaku siapa saja yang kenyang sementara tetangga di sampinya kelaparan dan dia mengetahuinya".

Kita bertanya, apa artinya penguasa muslim Timur Tengah yang katanya kaya raya dengan minyak. Mana negara Teluk seperti Dubai yang membakar uangnya lebih dari 4 trilyun hanya dalam enam menit di tahun baru. Sungguh mereka itu tidak layak menyatakan beriman kepada Rasulullah saw.

Kemana Raja Arab Saudi yang terhadap musuh Islam seperti Amerika saja sangat "dermawan". Dengan memberi hadiah kepada Obama dan keluarganya dengan perhiasan senikai 1.5 juta US $ ? Masih pantaskan mereka disebut sebagai khadim haramain? 

Kaum Muslimin..

Kita umat yang beraqidah dan senantiasa punya harapan kepada Allah. Hakikat keadaan ini sungguh mengingatkan kita akan dekatnya pertongan Allah. 

Kaum muslim Madaya, mereka mulia di sisi Allah. Dengan cara seperti ini Allah ingin mendudukkan mereka di Surga Firdaus-Nya. Kita belum tentu bisa mendapat kemuliaan ini. 

Wahai saudaraku Muslim Madaya, Khilafah 'ala manhaj nubuwwah semakin dekat, dengan idzin Allah. Kalian semua adalah syaahid, saksi akan nashrullah ini. [Luthfi Hidayat] [VM]

Berbagi :