Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pertolongan & Kekuasaan Umat di Muka Bumi


Oleh : H. Luthfi. H

عن أُبَيّ بن كعبٍ رضي الله عنه قال: قال رسولُ الله صلى الله عليه وسلم: «بَشِّرْ هذهِ الأُمَّةَ بِالسَّنَاءِ والدِّينِ والرِّفْعَةِ والنَّصْرِ والتَّمْكِينِ فِي الأَرضِ، فمَن عملَ منهُم عَمَلَ الآخرةِ للدُّنيا لم يَكُن لَهُ فِي الآخرةِ مِن نَصيبٍ». مسند أحمد.

Dari Ubay bin Ka'b --radhiyallahu 'anhu-- berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Berilah kabar gembira kepada umat ini dengan para wanita, kemuliaan, agama, pertologan dan kekuasaan di muka bumi. Barangsiapa di antara mereka melakukan amal akhirat untuk keduniaan, maka di Akhirat dia tidak akan mendapatkan bagian." (HR. Imama Ahmad) 

إن هذا الحديث يبشر هذه الأمة، أمة محمد عليه الصلاة والسلام، بعلم مسبق من الله تعالى، أنها ستكون لها المكانة المرتفعة في الدنيا، والصدارة بين الأمم، وأصحاب الرأي في كل شيء، كما بشرها بالنصر، وأي نصر، نصر يجعل لها التمكين والثبات في الأرض.

Sesungguhnya Hadist ini menggambarkan tentang keadaan umat ini nanti, yakni umat Muhammad saw. Dengan Ilmu Allah yang mengetahui segala yang akan terjadi. Bahwa kelak umat ini akan menempati kedudukan yang tinggi dan mulia dalam kehidupan dunia. Sebagai poros dan sandaran diantara peradaban yang ada di dunia. Dan juga sebagai penentu berbagai keputusan segala sesuatu atas berbagai persoalan dunia. 

Sebagaimana pula, bahwa Allah mengabarkan atas umat ini akan pertolongan-Nya. Dengan sebuah pertolongan yang akan memposisikan dan memberikan kedudukan yang kokoh atas umat Muhamad SAW ini kelak. 

وهنا يجب أن ننتبه إلى أن النصر يكون بمعونة الله وتسديد الخُطا على الطريق القويم، والتمكين هنا يعني البقاء والثبات على الحال وليس فترة وتنقضي. وقد أكمل رسول الله صلى الله عليه وسلم الحديث بالإشارة إلى أن من يتلبس بما يرضي الله من أجل نيل متاعٍ من الدنيا فلن يجزى عليه يوم القيامة. فيرشدنا عليه الصلاة والسلام أن نعمل ونسعى إلى مرضاة الله في الدنيا حتى نستحق ما بشرنا به من الرفعة والسناء، وألا نسعى لدنيا زائلة ونحرص عليها كما يحرص الكفار، فهي جنتهم، أما جنتنا فهي في الآخرة.

Dari hal ini, wajib bagi kita untuk memperhatikan secara teliti dan seksama, bahwa pertolongan itu hanyalah akan terwujud dengan ma'unah (kehendak dan idzin) Allah SWT. Dan juga kita berupaya agar terhindar dari kesalahan metode perjuangan yang benar. 

Yang darinya akan memungkinkan kita mendapatkan ketetapan dan kekonsistenan atas perjuangan itu. Bukan malah berhenti pada kondisi dan keadaan yang tidak tetap dan labil. 

Demikian pula baginda Rasul saw menyempurnakan Hadits beliau dengan memberikan isyarat bahwa siapa saja yang memakaikan (menukar) keridhaan dari Allah SWT dengan keinginan meraih secuil kenikmatan dunia, yang demikian itu akan menjadikan dia tidak mendapatkan apa-apa lahi di hari kiamat kelak. 

Bahwa Rasulullah saw memberikan petunjuk kepada kita, agar kita beramal dan berusaha meraih Ridha Allah di dunia ini, sehingga kita layak mendapatkan apa yang dikabarkan dari Rasul SAW berupa kemuliaan dan "wanita".

Dan untuk tidak berusaha sekuat tenaga hanya untuk dunia yang fana ini. Sebagaimana tampaknya orang orang kafir dalam bekerja dan berusaha keras. Karena yang demikian ini (dunia ini), adalah surga mereka (orang-orang Kafir). Adapun surga kita (orang-orang mukmin adalah di Yaumil Akhir kelak).

لذلك يجب أن ندرك أن ثواب الله ونصره وأجره وتمكينه وعونه يكون بالسير على الطريق الذي رسمه الشرع، فعلينا السير عليه حتى ننجو من العذاب ونصل إلى الهدف، وهو النصر والرفعة في الدنيا والآخرة. وعلينا دائمًا استحضار الحكم الشرعي في أية مسألة، ونتقي الله دائمًا، نطبق شرعه في كل صغيرة وكبيرة، فهي أمانة ثقيلة علينا أن نعطيها حقها. فالله نسأل أن يثبتنا على الصراط المستقيم، ويجعلنا ممن يستحق النصر، وممن يحيا تحت ظل حكم الإسلام على الأرض، وإن الله على ذلك لقدير.

Oleh karena itu, wajib bagi kita untuk benar-benar menyadari bahwa ganjaran Allah SWT, pertolongan-Nya, pahala darinya, kedudukan mulia dan ma'unah yang akan diberikan-Nya hanyalah dapat diraih dengan berjalan di atas metode yang telah digariskan oleh Syara'. Dan bagi kita adalah jalan demikian hingga kita berhasil terhindar dari adzab dan sampai pada tujuan kita. Yakni, pertolongan dan kedudukan mulia di dunia dan di akhirat. Dan bagi kita haruslah selalu berupaya menghadirkan hukum hukum Allah di setiap persoalan yang kita hadapi. Selalu berupaya untuk bertakwa kepada Allah, dan terus berupaya merealisasikan Syari'at-Nya, di setiap kesempitan dan kelapangan. Besar atau sedikit. 

Memang hal ini adalah amanah yang sangat berat bagi kita. Tidak mudah bagi kita untuk menunaikan hak hak ini.

Namun dengan Allah, kita bermohon agar Ia menetapkan dan membimbing kita di jalan yang lurus. Dan semoga Ia menjadikan kita orang-orang yang layak mendapat pertolongan. Dan orang-orang yang akan hidup dalam naungan hukum Islam di muka bumi ini. Dan sungguh Allah atas yang demikian itu maha berkuasa. [VM]

كتبه للإذاعة: د. ماهر صالح

Posting Komentar untuk "Pertolongan & Kekuasaan Umat di Muka Bumi"

close