Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Sorotan Untuk The US Federal Reserve Bank dan The London Connection


Oleh : Ainun Dawaun Nufus – MHTI Kab. Kediri

Yang belum banyak orang tahu, The US Federal Reserve merupakan suatu badan usaha milik swasta yang berperan sebagai pengatur utama, dan yang menguasai institusi perbankan Amerika Serikat. Kedudukan tunggalnya yang terpenting adalah menetapkan kebijakan moneter; dan bahkan banyak para ekonom yang mempercayai The Fed punya pengaruh sangat besar terhadap jalannya daur bisnis di Amerika.

Dinasti Rothschild, selain menguasai The Federal Reserve dan sejumlah bank paling berpengaruh dunia, ternyata juga berjasa besar dalam membangun The Temple Mount dan kota Yerusalem serta bangsa Yahudi pada umumnya. Dengan demikian Rothschild juga harus bertanggungjawab atas kerusakan Masjidil Aqsha sekarang ini.

Rothschild merupakan sponsor utama pembangunan Haikal Sulaiman ketiga yang direncanakan akan berdiri di atas reruntuhan Masjid al-Aqsha. Haikal Sulaiman atau Bait Suci, dalam sejarahnya pernah dua kali dibangun. Yang pertama dibangun oleh Hiram Abiff (Raja Titus, pengikut Lucifer), yang kedua dibangun oleh Raja Herodes (Romawi). Dan untuk yang ketiga, dinasti Rothschild membangun bait ini kembali atas mandat Illuminaty.

Selain Bait Suci, Gedung Mahkamah Agung Israel (The Supreme Court Building) yang arsitektur bangunannya sarat dengan simbol Luciferian, juga dibangun Rothschild. Posisi bangunan-bangunan yang berada di dalam kompleks Knesset ini tersusun dalam garis-garis sejajar berbentuk dua persilangan simbol salib terbalik (inverted cross), sebagaimana tanda salib yang terdapat di dalam gereja setan. Gedung Parlemen dan Gedung Mahkamah Agung berada di garis pendek. Garis panjang yang memotong garis pendek (membentuk salib) akan berakhir di Rockefeller Museum di utara Gunung Moriah. Tarikan garis-garis ini membentuk "anak kunci". Segala sesuatu mengenai gedung Mahkamah Agung ini berkaitan dengan detail-detail perhitungan matematika yang berunsurkan angka-angka magic yang secara umum disebut "diabolical" (the cult calculation).

Melalui The Fed, ternyata sekelompok elit bankir swasta (Yahudi), dan bukannya pemerintah Amerika, yang mengendalikan dan memiliki The Fed. Penguasa bayangan tersebut selama ini telah mengunakan kekuasaannya untuk memanipulasi pasar uang dan mengendalikan ekonomi Amerika, dan melalui kekuasaan itulah mengendalikan politik Amerika. gambaran bagaimana Yahudi membangun basisnya di Amerika setelah mereka berhasil mempecundangi dunia Barat - Eropa. Kegundahan Prof. Richard Claproth yang ditulis dalam kertas kerja berjudul "U.S Government Bankruptcy Proceedings" menerangkan dengan detail bagaimana konspirasi Yahudi menguasai Amerika Serikat. 

Ada 12 buah Federal Reserve Bank tingkat wilayah, The Fed of New York, dan Dean Gubernur yang mengendalikannya. Keduabelas wilayah itu diorganisasikan sebagai sebuah Holding Company, seperti halnya perusahaan-perusahaan lainnya.

Menurutu beberapa kajian yang sudah terdokumentasi pada beberapa buku atau jurnal, ada delapan pemegang saham terbesar terhadap The US Federal Reserve Bank, yaitu:

1. Rotschild Bank of London
2. Rotschild Bank of Berlin
3. Israel Moses Seif Bank of Italy
4. Warburg Bank of Hamburg
5. Warburg Bank of Amsterdam
6. Lazard Brothers of Paris
7. Lehmen Brothers of New York
8. Kuhn and Loeb Bank of New York
9. Chase Manhattan Bank of New York, dan
10. Goldman-Sachs of New York.

Fakta ini membuktikan bahwa The Fed secara tidak langsung dimiliki para bankir Yahudi melalui sebuah perhimpunan perbankan Eropa, dan mengendalikan kebijakan The Fed dari seberang lautan. Pada 30 Juni 1997 The New York Fed melaporkan 8 buah bank terbesar pemiliknya:

1. Chase Manhattan Bank
2. Citibank
3. Morgan Guarantee Trust Company
4. Fleet Bank
5. Bankers Trust
6. Bank of New York
7. Marine Midland Bank
8. Summit Bank

Meski semua pemegang saham utama tampak sebagai bank milik nasional atau bank-bank yang terdaftar di negara bagian, tetapi kepemilikan dan kontrol bank-bank tersebut tetap ada di tangan pemilik modal Yahudi yang menjalankannya secara tidak langsung melalui kepemilikan saham mereka pada bank-bank domestik tersebut.

Inilah yang disebut sebagai The London Connection, para pengusaha-pengusaha Yahudi memiliki kontrol atas operasi-operasi The Fed dan kebijakan moneter Amerika. Dan negara-negara lainnya, di seluruh dunia. [VM]

Posting Komentar untuk "Sorotan Untuk The US Federal Reserve Bank dan The London Connection"

close