Biaya Murah, Apple Pindahkan Produksi Mac Pro dari Amerika ke China
VisiMuslim - Apple diduga sedang memindahkan produksi komputernya yang baru Mac Pro dari Amerika Serikat ke China, lapor Wall Street Journal dilansir Reuters hari Sabtu (29/6/2019).
Laporan WSJ tersebut muncul sehari sebelum AS dan China mengumumkan di pertemuan G20 di Jepang bahwa mereka akan memulai kembali perundingan dagang.
Belum lama ini pemerintahan Presiden Trump mengancam akan memberlakukan tarif atas hampir semua impor dari China, dan menekan Apple serta perusahaan-perusahaan lain agar membuat produk mereka di Amerika Serikat apibila ingin menghindari beragam tarif.
Pekan lalu, Apple meminta para pemasok besarnya menghitung beban biaya yang muncul apabila 15-30 persen kapasitas produksinya dipindahkan dari China ke Asia Tenggara, menurut laporan Nikkei.
“Apabila benar, bagi saya ini menunjukkan bahwa Apple memiliki keyakinan besar bahwa AS dan China akan dapat menyelesaikan pertikaian dagang mereka dalam waktu dekat,” kata DA Davidson analis dari Tom Forte dalam emailnya seperti dikutip Reuters.
China merupakan pasar kunci bagi Apple dan juga pusat produksi besar gawai-gawainya. Perusahaan itu memperoleh 18 persen pendapatannya dari kawasan China pada kuartal yang berakhir bulan Maret kemarin.
Keputusan Apple untuk memindahkan produksinya ke China itu berbarengan dengan berakhirnya subsidi pajak yang didapatnya untuk produksi komputer desktop di Texas yang digarap oleh pabrikan kontrak Flex Ltd, menurut WSJ.
Forte menambahkan, keputusan Apple itu juga berarti peringatan bahwa biaya produksi di China masih lebih murah dan menguntungkan dibanding memproduksi barang di Amerika Serikat.[vm]
Sumber : arrahmah
Posting Komentar untuk "Biaya Murah, Apple Pindahkan Produksi Mac Pro dari Amerika ke China"