Achmad Purnomo Sengaja ‘Dicovidkan’ Demi Hindari Manuver Politik?

Jakarta, Visi Muslim- Pakar politik dan hukum dari Universitas Nasional Jakarta, Saiful Anam mencurigai kasus positif terkait 19 yang menimpa Wakil Wali Kota Solo Achmad Purnomo.

Pasalnya, tes swab yang dilakukan Purnomo setelah melakukan isolasi mandiri selama sepekan ternyata negatif. Padahal sebelumnya dia sempat dinyatakan positif.

Tak Ayal, timbullah cerita Achmad Purnomo sengaja ‘dicovidkan’. Diduga, agar orang nomor dua di Kota Solo itu tidak melakukan manuver politik ke partai lain pasca kalah dari Gibran rakabuming Raka.

“Semakin terang benderang dugaan Purnomo dicovidkan makin terlihat jelas,” ujarnya sebagaimana dikutip dari Pojoksatu.id (30/7/2020).

Buktinya, menurut Syaiful Anam, Achmad Purnomo ternyata negatif setelah melakukan tes mandiri. “Apa buktinya? Masak hanya beberapa hari langsung negatif? Dan swab terakhir dilakukan secara mandiri dan hasilnya negatif,” tegas Saiful Anam.

Saiful anam menilai ada dua kemungkinan terkait hasil positif dalam tes swab Ahmad Purnomo. Pertama, dia sudah jadi kau ciptakan oleh pihak tertentu yang berkepentingan. Kedua, hasil tes tersebut tidak akurat.

Akan tetapi, kejanggalan terjadi karena Achmad Purnomo segera berinisiatif untuk melakukan tes mandiri. hal tersebut menguatkan dugaan bahwa Purnomo sendiri tidak meyakini dan merasa ada kejanggalan pada hasil tes yang pertama.

“Artinya dia sudah tidak percaya lagi dengan hasil swab yang dilakukan sebelumnya, sehingga melakukannya secara mandiri,” kata Saiful.[pojoksatu/idtoday]

Berbagi :