Pohon Zaitun Memasuki Masa Panen, Israel Larang Warga Palestina ke Kebun
Ramallah, Visi Muslim- Israel berusaha untuk merebut ratusan hektar perkebunan zaitun di Tepi Barat yang diduduki Israel dengan melarang warga Palestina memasuki perkebunan tersebut, kata seorang pejabat PLO.
Otoritas Israel telah mengeluarkan 20 perintah militer untuk melarang warga Palestina memasuki kebun zaitun dan perkebunan lainnya di Tepi Barat yang diduduki.
Walid Assaf, ketua komite perlawanan nasional, mengatakan kepada wartawan pada hari Senin, (12/10/2020) bahwa otoritas Israel telah mengeluarkan keputusan untuk melarang warga Palestina memasuki tanah mereka sendiri. Dia meyakini bahwa dengan keputusan tersebut Israel akan merampas ratusan hektar tanah Palestina.
Meskipun hingga kini otoritas Israel belum menanggapi tuduhan pejabat tersebut.
Sejak panen zaitun dimulai pada awal Oktober, para pemukim Yahudi telah melakukan serangan terhadap petani Palestina di berbagai tempat di Tepi Barat yang diduduki.
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu meminta pejabat lokal untuk mengizinkan pembangunan 5.000 permukiman tambahan di Tepi Barat yang diduduki.
Dalam beberapa pekan terakhir, para pemimpin pemukim Israel memprotes kegagalan Netanyahu untuk membuat dewan lokal yang menyetujui proyek pemukiman tersebut. LSM Israel Peace Now mengatakan pemerintah Israel telah menyetujui pembangunan 3.412 permukiman di Yerusalem Timur.
Diketahui, Israel menduduki Jalur Gaza dan Tepi Barat, termasuk Yerusalem Timur, pada tahun 1967. [] Gesang
Posting Komentar untuk "Pohon Zaitun Memasuki Masa Panen, Israel Larang Warga Palestina ke Kebun"