Kyai Arifin Kota Malang: Kalau Ulama Ingin Mulia Senantiasa Amar Makruf Nahi Munkar




Malang Raya, Visi Muslim-  Pengasuh PP Al Andalusia Batu, Kyai Muhammad Arifin, menegaskan bahwa kalau ulama ingin mulia di hadapan Allah, maka ulama wajib senantiasa amar ma’ruf nahi munkar meski ancamannya berhadapan dengan rezim.

“Kalau kita ingin mulia di hadapan Allah, mulia di hadapan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, ingin menjadi ulama yang lurus, maka tiada lain adalah menjadi ulama yang senantiasa amar ma’ruf nahi munkar meski ancamannya berhadapan dengan rezim, demi meraih qimah (nilai) mulia di hadapan Allah subhanahu wa ta’ala,” ujarnya dalam acara Multaqa Ulama Aswaja Malang Raya, Selasa malam (5/1) secara daring (lihat: https://youtu.be/jjhh2qWaUKI).

Menurutnya, nilai seseorang itu bergantung pada apa yang ia cari. sehingga di era rezim saat ini, ulama dihadapkan pada pilihan untuk mencari ridho Allah subhanahu wa ta’ala atau ridho penguasa. Hal ini karena, menurutnya, ada ulama yang mengejar keridhoan penguasa.

“Menjilat penguasa demi sekerat tulang. ingin terkenal, ingin kaya raya, ingin mendapatkan jabatan, hingga kemudian rela mendukung penguasa dzalim saat ini,” ungkapnya.

Ia kemudian memperingatkan perihal keharaman untuk berkawan dan mendukung penguasa yang dzalim.

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengancam dalam haditsnya, bahwa orang-orang yang mendukung, menstempel, bahkan mendukung kebohongan-kebohongan dari pemimpin yang dzalim ini maka diancam tidak termasuk golongan Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam,” pungkasnya. [ard]

Posting Komentar untuk "Kyai Arifin Kota Malang: Kalau Ulama Ingin Mulia Senantiasa Amar Makruf Nahi Munkar"