Ledakan Dahsyat di Gudang Senjata di Kazakhstan Tewaskan 13 Orang
Nur Sultan, Visi Muslim- Korban tewas akibat ledakan di gudang senjata di Kazakhstan selatan bertambah menjadi 13 orang, kata pihak berwenang di negara muslim di Asia Tengah itu Sabtu, (28/8/2021), ditambahkan juga bahwa tiga orang masih hilang.
Ledakan terjadi di gudang amunisi Kementerian Pertahanan di wilayah Jambyl selatan, menyebabkan puluhan orang terluka dan memaksa evakuasi lebih dari 1.000 orang dari desa-desa terdekat.
Kementerian Darurat negara Asia Tengah itu mengatakan bahwa mayat ke-13 ditemukan di lokasi tetapi belum diidentifikasi.
"Pencarian tiga (orang) hilang terus berlanjut," kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan.
Presiden Kassym-Jomart Tokayev mengumumkan bahwa hari ini akan menjadi hari berkabung nasional bagi personel militer dan penyelamat yang tewas di lokasi bencana.
Ia juga memuji "kepahlawanan" mereka, tulis Tokayev di Twitter, Sabtu (28/8) kemarin bahwa para korban akan "selalu diingat oleh rakyat".
Pada hari Jumat, dia mengakui "ada masalah sistemik" dengan penyimpanan amunisi Kazakhstan.
Kementerian Pertahanan Kazakhstan mengatakan beberapa amunisi yang disimpan di gudang senjata era Soviet di Jambyl telah dipindahkan dari fasilitas di Arys, di mana ada instruksi untuk mengembalikan warga ke kota tersebut yang memiliki populasi berjumlah 45.000 orang. [] Khusnul Khatimah
Posting Komentar untuk "Ledakan Dahsyat di Gudang Senjata di Kazakhstan Tewaskan 13 Orang"