Palestina Kembali Mengalami Kondisi Darurat Covid-19



Yerusalem, Visi Muslim- Presiden Otoritas Palestina (PA) Mahmoud Abbas pada Jumat, (1/10/2021), telah memulihkan keadaan darurat di Tepi Barat yang diduduki selama 30 hari menyusul peningkatan jumlah infeksi virus corona, dikutip dari Wafa.

Menteri Kesehatan Mai Al-Kaila mengatakan bahwa 1.340 kasus baru telah dikonfirmasi di wilayah Palestina yang diduduki pada hari Jumat, diikuti dengan 22 kematian. Dia juga melaporkan bahwa 1.989 orang telah pulih dari virus.

Sekitar 72 pasien COVID-19 berada dalam perawatan intensif, termasuk 21 orang diberi ventilator.

Sementara itu, Gaza telah melaporkan 1.065 kasus dan lima kematian dengan populasi dua juta.

Palestina dilanda COVID-19 pada Maret 2020, memaksa PA memberlakukan lockdown selama sembilan bulan berturut-turut dalam upaya membendung penyebaran pandemi.

Penutupan itu, bersama dengan pengetatan mobilisasi masyarakat, menjadikan 2020 tahun terburuk bagi ekonomi Palestina sejak PA didirikan pada 1994, kata Konferensi PBB tentang Perdagangan dan Pembangunan (UNCTAD) dalam sebuah laporan awal pekan ini. [] Khusnul Khatimah 

Posting Komentar untuk "Palestina Kembali Mengalami Kondisi Darurat Covid-19"