Hancurkan Rantai Ketergantungan


Bismillahirrahmanirrahim

Terjemahan

Berita:

Trump memuji penggulingan Bashar Assad di Suriah sebagai "perebutan tidak bersahabat" oleh Turki. (Al-Jazeera.com)

Komentar:

Presiden terpilih Amerika, Donald Trump, menyebut penggulingan Bashar Assad oleh Turki di Suriah sebagai "perebutan tidak bersahabat" namun tampaknya dia memujinya. Ini menunjukkan bahwa Amerika tidak keberatan dengan tindakan Turki. Namun, jelas bahwa Amerika, bersama dengan Erdogan dan penguasa-penguasa Muslim lainnya, berusaha merongrong pengorbanan rakyat Suriah dengan mempertahankan negara demokrasi sekuler dan sisa-sisa rezim yang tirani.

Meskipun ada kemenangan ini, negara-negara Islam masih terjebak dalam kerangka kolonial yang diatur oleh Amerika dan Barat. Erdogan terus berusaha menggagalkan Revolusi Syam untuk melayani Amerika dan agenda lokalnya, serta mempertahankan sistem yang melemahkan umat Islam dan membuat mereka bergantung pada Barat.

Sistem kolonial ini harus dibongkar untuk mengembalikan kekuatan dan persatuan umat Islam. Kita tidak boleh membiarkan Erdogan atau Amerika mengeksploitasi pengorbanan umat, dan Syam tidak boleh tetap menjadi koloni Amerika.

Upaya kolektif kita harus fokus pada penerapan pemerintahan Islam, menyatukan umat, dan mengembalikan kekuatan kita di panggung dunia. Kita harus berhati-hati agar Amerika dan Barat beserta alat-alat mereka tidak mengeksploitasi kemenangan ini di Suriah untuk mendirikan pemerintahan sekuler atau sipil. Kita harus belajar dari revolusi-revolusi sebelumnya di Mesir, Libya, Tunisia, dan Yaman, di mana perubahan-perubahan permukaan malah meninggalkan kondisi yang lebih buruk di bawah kendali asing. Kami dengan tulus menyarankan umat untuk bertahan demi mendirikan Khilafah Rasyidah di atas metode kenabian, cita-cita sejati umat Islam, dan bekerja untuk mendirikannya. Sudah saatnya kita lepas dari cengkeraman mereka yang berusaha menjauhkan kita dari jalan lurus yang diperintahkan oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala

وَأَنَّ هَـذَا صِرَاطِي مُسْتَقِيماً فَاتَّبِعُوهُ وَلاَ تَتَّبِعُواْ السُّبُلَ فَتَفَرَّقَ بِكُمْ عَن سَبِيلِهِ ذَلِكُمْ وَصَّاكُمْ بِهِ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ

"Dan sesungguhnya ini adalah jalan-Ku yang lurus, maka ikutilah dia, dan janganlah kamu mengikuti jalan-jalan (yang lain), karena jalan-jalan itu akan menyimpangkan kalian dari jalan-Nya. Itulah yang diperintahkan kepada kalian agar kalian bertakwa." (Surah Al-An'am, 6:153)

Ditulis untuk siaran radio kantor media pusat Hizbut Tahrir

Haytham bin Thabit
Juru Bicara Hizbut Tahrir di Amerika

Posting Komentar untuk "Hancurkan Rantai Ketergantungan"