IOM Desak Dunia Segera Bertindak untuk Akhiri Krisis Gaza
Geneva, Visi Muslim- Kepala Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM), Amy Pope, mendesak negara-negara anggota PBB pada Senin untuk segera mengambil langkah nyata mengakhiri perang di Gaza. Ia menekankan pentingnya menghentikan penderitaan yang sudah berlangsung lama dan memulihkan harapan akan perdamaian pada tahun 2025.
"Menjelang pergantian tahun, krisis di Gaza telah mencapai titik yang tidak dapat ditoleransi lagi. Nyawa-nyawa tak berdosa, termasuk bayi, hilang akibat dinginnya musim dingin. Rumah sakit dan tempat perlindungan menjadi sasaran serangan," ujar Pope dalam unggahannya di platform X (sebelumnya Twitter).
Pope menegaskan bahwa langkah konkret dari negara-negara anggota PBB sangat diperlukan untuk mencegah kehancuran lebih lanjut dan menciptakan harapan bagi perdamaian di masa depan. Ia juga kembali menyerukan gencatan senjata segera untuk menghentikan pertumpahan darah di Gaza.
"Bantuan kemanusiaan harus segera diizinkan untuk menjangkau mereka yang sangat membutuhkan. Selain itu, semua sandera harus dibebaskan tanpa penundaan," katanya.
Situasi di Gaza, menurut IOM, telah menyebabkan 1,9 juta orang—atau sekitar 90% dari populasi wilayah tersebut—mengungsi dari rumah mereka.
Sejak serangan dimulai pada 7 Oktober 2023, Israel dilaporkan telah menewaskan hampir 45.500 orang di Gaza. Serangan ini juga menyebabkan kehancuran besar-besaran, menjadikan wilayah tersebut hanya berupa puing-puing.
"IOM terus menyerukan agar penderitaan ini segera dihentikan," tutup Pope, menekankan pentingnya langkah cepat untuk menyelamatkan nyawa dan memulihkan stabilitas. [] Gesang Ginanjar
Posting Komentar untuk "IOM Desak Dunia Segera Bertindak untuk Akhiri Krisis Gaza"