Ustadz Abdurrahim Şen: Kritik terhadap Standar Ganda Amerika Serikat dalam Penentuan Masa Depan Suriah
“Setelah Blinken mengatakan bahwa ‘masa depan Suriah akan ditentukan oleh rakyat Suriah sendiri,’ ia segera melanggar pernyataannya dengan memutuskan seperti apa bentuk pemerintahan Suriah,” tulis Ustadz Şen dalam unggahannya.
Ia mengkritik pernyataan Blinken yang menekankan bahwa Suriah tidak boleh menjadi "basis terorisme." Menurut Ustadz Şen, istilah "terorisme" sering digunakan dalam retorika Barat untuk mendiskreditkan Islam.
“Tidak ada yang tidak tahu bahwa dalam literatur Barat, istilah terorisme digunakan untuk menyudutkan Islam. Jadi, ketika Blinken mengatakan bahwa Suriah tidak boleh menjadi basis terorisme, maksud sebenarnya adalah Suriah yang baru tidak boleh menjadi basis Islam,” tegasnya.
Lebih jauh, ia mengungkapkan bahwa Amerika Serikat mengajukan syarat pengakuan terhadap pemerintahan Suriah yang sesuai dengan kepentingan Barat, menunjukkan bahwa AS ingin tetap mengontrol masa depan Suriah.
“Blinken secara terang-terangan menyatakan bahwa Amerika akan mengakui pemerintahan Suriah hanya jika syarat tersebut dipenuhi. Ini adalah bentuk campur tangan langsung dalam urusan internal rakyat Suriah,” lanjutnya.
Dalam unggahannya, Ustadz Şen juga menegaskan bahwa rakyat Suriah telah memperjuangkan revolusi untuk menegakkan Islam, bukan untuk menggantinya dengan sistem yang sekular.
“Selama lebih dari satu dekade, umat Islam di Suriah telah berjuang untuk kebangkitan Islam. Jangan sampai perjuangan panjang dan pengorbanan besar mereka diarahkan kepada sesuatu yang bertentangan dengan prinsip Islam,” ungkapnya.
Ia kemudian menyampaikan keyakinannya bahwa Allah akan melindungi revolusi di Suriah dari upaya merusak perjuangan yang diberkahi ini. Ia juga mengutip sabda Nabi Muhammad ﷺ sebagai pengingat akan pentingnya peran penduduk Syam.
“Dengan bersandar pada kabar gembira Nabi ﷺ bahwa ‘jika penduduk Syam rusak, maka tidak ada lagi kebaikan dalam diri kalian,’ kita berharap Allah akan menggagalkan setiap makar yang ingin menghancurkan revolusi ini,” tutupnya. [] Banu Ngadiran
Posting Komentar untuk "Ustadz Abdurrahim Şen: Kritik terhadap Standar Ganda Amerika Serikat dalam Penentuan Masa Depan Suriah"