Rezim Assad Terus Melancarkan Serangan Meski Suriah Tengah Dilanda Covid-19
Ankara, Visi Muslim- Rezim Suriah terus melakukan kejahatan kepada rakyatnya selama bulan Maret dan April, dimana pada saat yang sama penyebaran pandemi COVID-19 mengintai negeri itu. menurut laporan pengawas pada hari Senin, (26/4/2020).
"Rezim Suriah telah menewaskan 44 warga sipil, termasuk enam anak-anak, pada bulan Maret dan April 2020, dan pasukannya juga ter menangkap 156 orang, dan melakukan setidaknya empat serangan terhadap fasilitas umum termasuk dua sekolah," menurut laporan dari Jaringan Suriah untuk Hak Asasi Manusia (SNHR).
Laporan tersebut menyatakan bahwa PBB bisa menjatuhkan sanksi pada rezim Bashar al-Assad jika terus melakukan kejahatan terhadap kemanusiaan dan kejahatan perang.
Laporan tersebut juga menyatakan bahwa Rusia dan China membantu rezim Assad dalam setiap kejahatan yang dilakukan oleh rezim Assad, laporan itu juga menyerukan pemerintah Rusia, Cina, Kuba, dan Iran untuk memberikan bantuan medis dan kemanusiaan dalam perang melawan coronavirus, daripada dukungan militer saat ini.
Ini juga menggarisbawahi kebutuhan untuk meningkatkan dukungan material bagi kelompok-kelompok bantuan lokal di daerah-daerah di luar kendali rezim Assad di tengah pandemi.
Setelah tersebar di China Desember lalu, COVID-19 telah menyebar ke setidaknya 185 negara dan sejumlah wilayah.
Pandemi telah menewaskan lebih dari 208.500 orang, dengan total infeksi lebih dari 3 juta kasus, menurut angka yang dikumpulkan oleh Universitas Johns Hopkins di AS. Sedangkan, sekitar 885.300 orang telah pulih.
Suriah telah terkungkung dalam perang saudara yang panas sejak awal 2011, saat rezim Bashar al-Assad menindak protes pro-demokrasi dengan tindakan kekerasan yang tak terduga, yang kemudian berkembang menjadi bentrokan berdarah dan intervensi dari pasukan eksternal, termasuk Hizbullah Libanon, milisi Iran dan lainnya.
Ratusan ribu orang telah terbunuh dan lebih dari 10 juta lainnya mengungsi, menurut angka yang di kumpulkan oleh PBB. [] Ni-Bay
Posting Komentar untuk "Rezim Assad Terus Melancarkan Serangan Meski Suriah Tengah Dilanda Covid-19"