UU Cipta Kerja Panen Penolakan, Jokowi Diminta Utamakan Aspirasi Rakyat

Jakarta, Visi Muslim- Berbagai kelompok atau organisasi buruh menggelar aksi demonstrasi setelah pemerintah dan DPR sepakat mengesahkan

RUU Cipta Kerja menjadi undang-undang (UU) dalam Rapat Paripurna beberapa waktu lalu. Aksi buruh bahkan dilakukan di sejumlah daerah.

Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno menganggap posisi Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai eksekutif saat ini dilematis. Karena, UU Cipta Kerja yang baru disahkan didemo ribuan buruh dan pekerja. 

"Opsinya tinggal satu bagi Jokowi. Harus bersikap yang lebih mengutamakan rakyat," ujar Adi saat dihubungi SINDOnews, Rabu (7/10/2020).

Adi mengatakan saat ini pemerintah tidak bisa berdalih bahwa UU tersebut akan menguntungkan rakyat. Lebih jauh ia menilai, jika pemerintah percaya bahwa UU ini memang menguntungkan rakyat maka tak perlu dibatalkan meski didemo kalangan buruh.

"Tapi kalau UU Ciptaker merugikan rakyat, UU ini layak ditinjau ulang," tandas Analis Politik asal UIN Jakarta menandaskan. [] Sindonews

Berbagi :