Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Multaqa Ulama ASWAJA Malang Raya Serukan Kebersamaan dan Muhasabah Untuk Hadapi Musibah






Kota Malang, Visi Muslim-  “Mari kita membangun kebersamaan, menghadapi berbagai macam fenomena kehidupan yang ada pada saat ini, yang terjadi pada diri umat,” ajak K.H. Muhammad Alwan (Pengasuh Pesantren Al Ulya Malang) selaku sohibul hajah dalam pembukaan acara Multaqo Ulama Aswaja Malang Raya, Ahad (14/2). Multaqo Ulama yang rutin diselenggarakan oleh Forum Komunikasi Ulama (FKU) Aswaja Malang Raya ini mengangkat tajuk “Peran Strategis Ulama Cinta Negeri, Selamatkan Umat dari Bencana Melanda Negeri, Waspada Adu Domba Umat, Tolak Kedzaliman, Terapkan Islam Kaffah”, dan dilangsungkan secara daring.

“Datangnya musibah yang terus tidak ada henti-hentinya. Apakah bencana alam, termasuk di antaranya adalah kondisi kehidupan umat, yang secara ekonomi berada pada kondisi yang amat memprihatinkan, yang bisa jadi itu karena kesalahan manusia,” lanjutnya.

Kyai Alwan menerangkan bahwa kondisi ini menuntut segenap elemen masyarakat untuk melakukan muhasabah atas berbagai kekeliruan dan kedzaliman yang dilakukan baik oleh rakyat maupun para penguasa, untuk mencari jalan keluar, dan mengambil Islam sebagai satu-satunya solusi menyelesaikan berbagai persoalan.


“Sehingga dengan pertemuan ini:

1. Diharapkan dapat bemberi pencerahan kepada kaum muslimin secara keseluruhan.

2. Mencari solusi terbaik bagi upaya kebangkitan umat, dan kembalinya Islam menjadi tatanan sistem kehidupan, dalam kehidupan pribadi, keluarga, kehidupan bersama, bahkan dalam kehidupan bernegara.

3. Membangun kebersamaan, mengikat hubungan silaturahim dan ukhuwah di antara kita, sehingga para ulama sebagai pewaris Rasulullah _shallallahu ‘alaihi wa sallam_ itu yang terus diharapkan untuk terus berjuang dan berjuang,” urainya.

Tampak memberikan pemaparan secara bergiliran antara lain

1. Ustadz Tamyis Sa’ad (Ketua FKU Aswaja Kota Malang)

2. Kyai Musthofa Abu Fajar (Pengasuh MT Al Amanah, Dampit, Kab. Malang)

3. Gus Wiyono (Muballigh Gunung Kelud)

4. K.H. Ridlo’i (Pengasuh PP Darussalam, Bantur, Kab. Malang)

5. Ustadz Zaid Abdullah (Pengasuh MT Al Fikru Al Islami)

Di penghujung Multaqo, Kyai Herman (Pengasuh Pesantren Darul Qur’an Al Ayyubi, lereng Semeru) membacakan seruan dan pernyataan sikap atas nama para ulama yang hadir.

Agenda Multaqa Ulama Aswaja Malang Raya kali ini ditutup doa yang dipimpin oleh Kyai Drs. Lukman Hakim (Pengasuh MT Qolbun Salim).[Ard]

Posting Komentar untuk "Multaqa Ulama ASWAJA Malang Raya Serukan Kebersamaan dan Muhasabah Untuk Hadapi Musibah"

close