6 Orang Tewas dalam Bentrokan Antara Tentara dan Pemberontak Uganda di Congo



Kigali, Visi Muslim- Enam orang tewas dalam sebuah bentrokan antara tentara dan pemberontak Uganda di bagian timur Republik Demokratik Kongo (DRC), kata militer pada Sabtu, (30/7/2021).

Seorang tentara dan seorang warga sipil termasuk di antara korban tewas ketika militer DRC berhadapan dengan pemberontak dari Pasukan Demokratik Sekutu (ADF) Uganda pada hari Jumat, sekitar 25 kilometer (15 mil) timur kota Beni di provinsi Kivu Utara.

“Angkatan bersenjata DRC menetralisir 4 pemberontak ADF. Kami kehilangan seorang tentara di medan perang, sementara peluru musuh mengenai dua warga sipil, menewaskan satu orang secara langsung,” kata Letnan Antony Mualushayi, juru bicara militer di Beni, kepada wartawan.

Awal pekan ini, pelaku pemberontak ADF membakar 10 kendaraan di jalan raya yang menghubungkan Kivu Utara dan provinsi Ituri dan Tshopo, tambah militer.

Pemberontak menyergap kendaraan yang melintas di sepanjang jalan dan nasib para penumpang masih belum diketahui.

ADF telah meningkatkan serangan di Kivu Utara dan Ituri sejak awal tahun, terutama menargetkan warga sipil.

Sedikitnya 16 warga sipil tewas pekan lalu ketika tersangka kelompok pemberontak ADF menyergap sebuah truk di daerah Beni.

Tentara DR Kongo baru-baru ini melancarkan serangan terhadap beberapa posisi ADF di desa Tchabi, yang berbatasan dengan Kivu Utara.

Tentara mengatakan pekan lalu telah menyelamatkan sekitar 150 sandera sipil yang digunakan sebagai tameng manusia oleh pemberontak.

Dalam upaya untuk mengekang ketidakamanan yang berkembang, Presiden DR Kongo Felix Tshisekedi menyatakan "keadaan pengepungan" di Kivu Utara dan Ituri pada bulan Mei, pejabat sipil senior di negara bagian itu diganti dengan perwira militer. [] Nilufar Babayigit 

Posting Komentar untuk "6 Orang Tewas dalam Bentrokan Antara Tentara dan Pemberontak Uganda di Congo"