Boneka Luk Thep (Boneka Arwah) Fenomena Kesyirikan Modern




Oleh: Gesang Ginanjar Raharjo 

Baru-baru ini kita diramaikan dengan fenomena boneka arwah atau dalam bahasa Inggris spirit doll, ลูกเทพ/ Luk Theph (Bahasa Thailand= Anak Dewa/ Malaikat), karena fenomena ini tidak hanya terjadi di Indonesia tapi awalnya dari negara tetangga kita yakni Thailand, bahkan ada salah satu publik figur tanah air yang secara terang-terangan mengadopsi dua buah boneka arwah ini.

Diketahui boneka yang sangat mirip bayi ini membuat pemiliknya jatuh cinta, hingga dirawat seperti anaknya sendiri, bedanya boneka arwah dan boneka mainan biasa adalah, walaupun bentuknya seperti boneka namun sebenarnya benda ini sebenarnya adalah jatuhnya sebagai benda tahayul atau jimat, yang mana bila seseorang mengadopsi atau memiliki boneka ini dipercaya bisa membawa keberuntungan dan kemakmuran, nah kalau di Thailand jimat boneka arwah atau ลูกเทพ/Luk theph ini juga bisa disebut กุมารทอง /Kuman Thong, Kuman Thong ini juga masih dibagi menjadi dua, yang pertama adalah jimat boneka yang berbentuk seperti anak kecil (patung anak kecil tradisional Thailand) yang biasanya dipajang di kuil-kuil atau rumah-rumah dan yang kedua adalah jimat berupa dari janin bayi yang di aborsi, astagfirullah... Luk Theph ini adalah Kuman Thong (Jimat boneka) dengan bentuk lebih modern dengan fungsi yang sama seperti diatas.

Orang yang mengadopsi boneka atau jimat ini akan melakukan apa saja seperti memberikan pakaian yang bagus-bagus, diajak jalan-jalan, diajak ke salon khusus boneka arwah, dan bahkan dikasih makan? Gila... Gila.. gila...! karena mereka percaya jika boneka tersebut telah dimasuki oleh arwah anak-anak yang telah meninggal sehingga mereka merawat boneka ini layaknya anak mereka, mereka juga percaya boneka arwah ini memiliki kebiasaan-kebiasaan atau kesukaan yang bermacam-macam, misal makanan kesukaan, baju kesukaan atau warna favorit.

Boneka arwah atau Luk Theph ini booming sudah sekitar tahun 2015 ketika dukun dari Thailand yang bernama Mo Met saat dia jalan-jalan ke Mall, dia melihat sebuah boneka berbentuk bayi, yang mana dia merasa boneka tersebut mengawasi dirinya dan merasa ingin ikut dengannya, dia pun bergumam dalam hati dengan mengatakan kepada boneka tersebut, jika benar ingin ikut maka beri dia sejumlah uang, dan tak disangka setelah sekitar satu jam ada notifikasi di hp-nya mengirimkan transferan uang dengan jumlah yang ia inginkan, maka Mo Met pun langsung membawa pulang boneka tersebut yang akhirnya diberi nama Albert. Dari situ cerita tentang Mo Met dan boneka Albert mulai menyebar dan banyak orang mengadopsi boneka Luk Thep ini karena percaya bisa mendapatkan rezeki yang melimpah. 

Seiring waktu cerita mistis boneka ini menyebar tidak hanya di Thailand tapi juga hingga ke Indonesia yang mana saat ini ramai dari kalangan tertentu di negeri kita yang mengadopsi Luk Thep ini dengan berbagai macam tujuan. 

Sebagai orang beriman tentu miris melihat fenomena ini, yang mana kesyirikan di nampakkan secara terang melalui media Luk Thep atau Boneka Arwah ini, banyak orang yang akhirnya 'kepo' dan ingin juga mengadopsi boneka ini agar mendapatkan keberuntungan.

Semua itu terjadi karena umat Islam sudah jauh dari ajaran Islam yang sebenarnya. Di tambah lagi paham kebebasan yang di kampanyekan membuat manusia bebas melakukan sesuai dengan keinginannya hingga lupa dengan TuhanNya dan bergantung kepada selain Allah SWT.

"Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni (dosa) karena mempersekutukan-Nya (syirik), dan Dia mengampuni apa (dosa) yang selain (syirik) itu bagi siapa yang Dia kehendaki. Barangsiapa mempersekutukan Allah, maka sungguh, dia telah berbuat dosa yang besar." (TQS. An-Nisa:48). Wallahu a'lam bishowab. [] 

Posting Komentar untuk "Boneka Luk Thep (Boneka Arwah) Fenomena Kesyirikan Modern"