Chechnya Buka Apotek Pertama dengan Layanan Terpisah Berdasarkan Jenis Kelamin

Grozny, VisiMuslim- Republik Chechnya baru-baru ini membuka apotek pertamanya di Grozny, yang menjadi bagian dari jaringan Apotek Darba. Pemimpin wilayah Chechnya, Ramzan Kadyrov, mengumumkan bahwa ini adalah langkah awal dari rencana ekspansi besar-besaran, dengan 15 cabang tambahan akan segera dibuka di ibu kota Chechnya. Ini menandai tonggak penting dalam upaya modernisasi layanan kesehatan di wilayah tersebut.

Apotek yang baru dibuka ini dilengkapi dengan berbagai perlengkapan medis dan obat-obatan berkualitas tinggi, yang diharapkan dapat memenuhi kebutuhan medis masyarakat setempat. Kadyrov menekankan bahwa apotek ini akan menyediakan produk medis yang sangat dibutuhkan, memastikan bahwa warga Chechnya dapat mengakses obat-obatan yang sesuai dengan standar yang lebih tinggi.

Selain itu, Kadyrov mengungkapkan bahwa jaringan Apotek Darba juga berencana untuk memperkenalkan layanan pengiriman cepat ke seluruh kota Grozny. Inovasi ini diharapkan akan mempermudah masyarakat dalam memperoleh obat-obatan tanpa harus datang langsung ke apotek. Layanan ini akan menjadi tambahan yang penting bagi warga yang membutuhkan akses cepat dan mudah ke produk medis.

Namun, yang menjadi perhatian lebih lanjut adalah rencana untuk menyediakan layanan terpisah bagi pria dan wanita. Meskipun Kadyrov tidak memberikan rincian lebih lanjut tentang bagaimana layanan terpisah ini akan dioperasikan, langkah tersebut mencerminkan kebijakan yang telah lama diterapkan di Chechnya, yang menekankan pemisahan antara pria dan wanita dalam berbagai aspek kehidupan sosial.

Layanan terpisah ini sejalan dengan penerapan kebijakan peran gender yang ketat di Chechnya, yang didasarkan pada prinsip-prinsip Syariah. Kadyrov telah lama mengimplementasikan peraturan yang memperkuat norma-norma sosial tradisional, terutama terkait dengan pembagian peran antara pria dan wanita. Ini merupakan bagian dari visi politiknya untuk menjaga nilai-nilai konservatif yang diyakini dapat menjaga stabilitas di wilayah tersebut.

Selain itu, proyek apotek ini dibiayai oleh Dana Sheikh Zayed, yang dikelola oleh Uni Emirat Arab. Dana tersebut telah mendukung berbagai inisiatif pembangunan di Chechnya, dan keterlibatannya dalam proyek ini menambah dimensi internasional pada upaya modernisasi wilayah tersebut. Meski demikian, keterlibatan dana luar ini juga mengundang perhatian terkait dengan pengaruh asing dalam kebijakan domestik Chechnya.

Dengan adanya pembukaan jaringan Apotek Darba ini, Chechnya menunjukkan ambisi untuk meningkatkan aksesibilitas layanan kesehatan dan memperkenalkan inovasi di bidang medis. Namun, langkah ini juga mencerminkan dinamika politik dan sosial yang lebih luas, yang dipengaruhi oleh kebijakan gender yang ketat serta hubungan internasional yang turut membentuk arah pembangunan di wilayah tersebut. [] Gesang Ginanjar 

Berbagi :