Dalam sebuah wawancara podcast dengan The Thinking Muslim, pada Selasa, 17, Desember 2024, Bilal Abdul Kareem, seorang jurnalis yang telah meliput situasi di Suriah selama lebih dari satu dekade, berbicara tentang perkembangan di negara tersebut. Fokus utama dalam percakapan ini adalah mengenai peran Hai’ah Tahrir Syam (HTS), serta tantangan besar yang harus dihadapi oleh Suriah dalam menciptakan stabilitas dan keadilan bagi rakyatnya.
Bilal menyampaikan pengalamannya mengenai bagaimana situasi politik dan sosial di Suriah terus berkembang, dan mengungkapkan pendapatnya tentang kondisi HTS serta peran mereka dalam mengelola wilayah yang dikuasai. Ia menekankan pentingnya keadilan sebagai elemen kunci dalam setiap langkah menuju perdamaian dan pembangunan yang berkelanjutan di negara itu.
Pewawancara:
"Selamat datang, Bilal. Kami ingin mendalami lebih lanjut tentang dinamika yang terjadi di Suriah saat ini. Bagaimana Anda melihat perkembangan HTS, terutama dalam pandangan dunia Barat?"
Bilal Abdul Kareem:
"HTS telah berkembang cukup pesat di wilayah yang mereka kuasai, terutama di Idlib. Namun, mereka menghadapi banyak tantangan, termasuk masalah internal dan pengelolaan pemerintahan. Keberhasilan mereka tidak hanya bergantung pada kontrol wilayah, tetapi pada seberapa adil mereka memimpin dan memenuhi kebutuhan rakyat mereka."
Pewawancara:
"Anda menyebutkan pentingnya keadilan. Apakah Anda melihat ada perubahan positif dalam hal ini di pemerintahan yang ada saat ini?"
Bilal Abdul Kareem:
"Perubahan tentu ada, namun keadilan masih belum diterapkan sepenuhnya. Tanpa keadilan, akan sangat sulit untuk mendapatkan dukungan rakyat. Jika HTS ingin memperoleh legitimasi dan keberlanjutan, mereka harus memastikan bahwa keadilan ditegakkan."
Pewawancara:
"Sebagai jurnalis yang telah mengamati langsung keadaan di Suriah, Anda tentunya menyaksikan banyak ketidakadilan, khususnya terhadap tahanan. Bisakah Anda berbagi lebih lanjut mengenai hal ini?"
Bilal Abdul Kareem:
"Penahanan tanpa proses yang jelas, penyiksaan, dan perlakuan buruk terhadap tahanan adalah kenyataan yang saya lihat langsung. Ini adalah masalah kemanusiaan yang sangat mendesak. Ke depan, saya berharap akan ada sistem peradilan yang lebih adil yang menghormati hak asasi manusia."
Pewawancara:
"Beberapa pihak mungkin menganggap Anda pesimis karena menyoroti masalah-masalah ini. Bagaimana tanggapan Anda terhadap hal tersebut?"
Bilal Abdul Kareem:
"Revolusi ini harus berpusat pada keadilan. Tanpa keadilan, segala yang kita perjuangkan akan sia-sia. Jika kita tidak bisa menegakkan keadilan, maka harapan untuk masa depan yang lebih baik di Suriah sangatlah tipis."
Pewawancara:
"Bagaimana Anda menilai upaya pembentukan pemerintahan yang lebih inklusif di Suriah? Apakah ini langkah yang tepat?"
Bilal Abdul Kareem:
"Pemerintahan yang inklusif memang penting, tetapi inti dari segala hal adalah keadilan. Rakyat Suriah hanya peduli tentang keadilan, bukan siapa yang memimpin mereka, selama mereka merasa dihargai dan diperlakukan dengan adil."
Pewawancara:
"Bagaimana dengan peran Islam dalam pemerintahan yang sedang dibangun di Suriah? Apakah ada pengaruh yang besar dari ajaran Islam dalam hal ini?"
Bilal Abdul Kareem:
"Islam harus menjadi dasar bagi setiap sistem pemerintahan yang adil, tapi bukan dalam bentuk yang radikal seperti yang sering digambarkan oleh Barat. Islam mengajarkan tentang keadilan, kesejahteraan, dan menghormati martabat manusia. Inilah yang harus menjadi landasan utama."
Pewawancara:
"Saat ini, Suriah juga menghadapi ancaman dari luar, khususnya Israel. Apa pandangan Anda mengenai hal ini?"
Bilal Abdul Kareem:
"Israel selalu berusaha melemahkan perlawanan Suriah, namun dengan bersatu dan menegakkan prinsip-prinsip keadilan, kita bisa menghadapi segala tantangan. Kesatuan dan keadilan adalah kunci untuk menghadapi ancaman eksternal."
Pewawancara:
"Seiring berjalannya waktu, apa yang Anda lihat sebagai masa depan Suriah, terutama dengan segala tantangan yang dihadapi baik dari dalam maupun luar negeri?"
Bilal Abdul Kareem:
"Saya tetap optimis bahwa dengan perjuangan yang keras, Suriah bisa bangkit. Namun, itu hanya akan terjadi jika kita terus berjuang untuk keadilan. Meskipun tantangan besar masih ada, jika kita bersatu dan berkomitmen untuk mewujudkan keadilan, masa depan yang lebih baik pasti tercapai."
Pewawancara:
"Terima kasih, Bilal, atas wawasan yang sangat berharga ini. Semoga perjuangan rakyat Suriah untuk mendapatkan keadilan segera terwujud."
Bilal Abdul Kareem:
"Terima kasih kembali. Semoga kita semua terus diberi kekuatan dalam perjuangan ini."
Posting Komentar untuk "Perspektif Bilal Abdul Kareem tentang Keadaan Suriah dan Peran HTS"