Jenin dan Tulkarim Setelah Gaza, Lalu Siapa yang Akan Membela Palestina?

 

Siaran Pers

Yahudi kembali menumpahkan kebencian mereka dengan menghancurkan satu blok pemukiman di Kamp Jenin dan menghancurkan banyak rumah di Kamp Tulkarm. Mereka sedang mengulangi gambaran kehancuran di Gaza dan memperlihatkan tipu daya yang telah mereka siapkan untuk Tepi Barat. Kita memohon kepada Allah agar tipu daya mereka berbalik menimpa mereka sendiri.

Apa yang bisa menghentikan Yahudi dari kejahatan mereka, setelah mereka membunuh, menghancurkan, membakar, dan membuat kelaparan penduduk Gaza tanpa ada yang menghalangi mereka atau menghukum mereka atas kejahatan mereka?

Apa yang bisa menghentikan Yahudi dari menghancurkan Kamp Jenin, sementara sebelumnya Otoritas Palestina telah lebih dulu membunuh, menghancurkan, dan menangkap? Bahkan, serangan Yahudi tidak menghentikan otoritas tersebut untuk terus menangkap penduduk kamp, memburu para mujahidin, dan membersihkan jalan dari ranjau agar tentara Yahudi tidak terluka saat mereka membantai penduduk Palestina!

Apa yang bisa menghentikan Yahudi dari menghancurkan Tepi Barat setelah Gaza, ketika mereka mendapati rezim-rezim di sekitar Palestina menjadi tangan, pendukung, dan penolong mereka dalam menghancurkan Gaza, membunuh penduduknya, serta membuat mereka kelaparan dan terisolasi?

Apa yang bisa menghentikan mereka dari menindas penduduk Tepi Barat, sementara mereka telah mendengar langsung pernyataan tiran Amerika tentang rencana pengusiran rakyat Palestina ke Yordania dan Mesir, dan dia menegaskan bahwa para penguasa kedua negara tersebut akan melakukannya meskipun mereka menentangnya?

Apa yang bisa menghentikan Yahudi dari serangan demi serangan dan penindasan demi penindasan, sementara mereka hanya mendengar kecaman, pernyataan protes, dan pengaduan kepada PBB serta komunitas internasional?

Apa yang bisa menghentikan Yahudi dari membunuh dan menghancurkan, sementara mereka tidak melihat satu pun tank atau pesawat dari tentara umat Islam bergerak untuk membela Gaza dan rakyat Palestina?

Apa yang bisa menghentikan Yahudi dari berusaha mengusir penduduk Palestina, sementara umat Islam belum menurunkan satu pun penguasa yang bersekutu dengan Yahudi dan membantu mereka dalam menindas rakyat Palestina?

Apa yang akan menghentikan Yahudi dari kezaliman dan tirani mereka, sementara umat Islam belum mampu mengeluarkan tentara dari barak mereka untuk menolong saudara-saudara mereka atau sekadar menghapus air mata para yatim dan janda?

Tangisan kaum Muslim untuk rakyat Palestina, doa mereka, bahkan keinginan mereka untuk berjihad bersama mereka, itu hanyalah separuh dari sikap yang seharusnya. Sikap yang sempurna hanya akan terwujud dengan mencabut para penguasa yang mengkhianati mereka, yang membantu kezaliman atas mereka, dan yang menghalangi tentara umat untuk menolong mereka. Ya, separuh sikap itu adalah pengkhianatan yang akan dipertanggungjawabkan di hadapan Allah, sementara sikap yang sempurna adalah pertolongan dan kemenangan bagi kaum beriman.

Serangan Yahudi terhadap rakyat Palestina tidak akan berhenti kecuali dengan seruan "Hayya ‘ala al-jihad!" Seruan untuk pembebasan! Hanya tentara umat Islam yang bisa menghentikannya! Dan percikan awal dari tentara ini adalah gerakan tulus dari umat menuju istana-istana penguasa untuk menyingkirkan mereka, serta menuju barak-barak militer untuk menggerakkan pasukan. Hingga akhirnya terjadi pertempuran penentu antara umat dan musuhnya. Saat itulah, Masjid Al-Aqsa akan kembali kepada pemiliknya, bumi yang diberkahi akan terbebas, dan rakyatnya akan mendapat pertolongan. Hanya pada hari itulah kaum Muslim dapat berkata, "Kami tidak menyia-nyiakan Palestina dan rakyatnya!"

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا مَا لَكُمْ إِذَا قِيلَ لَكُمُ انفِرُوا فِي سَبِيلِ اللهِ اثَّاقَلْتُمْ إِلَى الْأَرْضِ أَرَضِيتُم بِالْحَيَاةِ الدُّنْيَا مِنَ الْآخِرَةِ فَمَا مَتَاعُ الْحَيَاةِ الدُّنْيَا فِي الْآخِرَةِ إِلَّا قَلِيلٌ

"Wahai orang-orang yang beriman! Mengapa ketika dikatakan kepada kalian, 'Berangkatlah (untuk berperang) di jalan Allah,' kalian merasa berat dan lebih memilih untuk tetap tinggal di dunia? Apakah kalian lebih mencintai kehidupan dunia daripada akhirat? Padahal kesenangan hidup di dunia ini dibandingkan dengan akhirat hanyalah sedikit." (QS. At-Taubah: 38)

Media Office Hizbut Tahrir di Tanah yang Diberkahi, Palestina

Berbagi :